Retinoblastoma merupakan jenis kanker mata yang paling sering terjadi pada anak-anak. Retinoblastoma terjadi karena terjadinya mutasi gen RB1 di kromosom 13q14, mutasi ini juga menyebabkan sel retina tumbuh tidak terkendali dari bayi atau anak kecil. Namun, tidak menutup kemungkinan retinoblastoma menyebabkan tumor di kedua mata atau dalam satu mata.
Artikel lainnya: Apa Itu Otitis Media Akut pada Anak dan Bagaimana Mengobatinya?
Apa Itu Retinoblastoma Anak?
Retinoblastoma anak merupakan jenis kanker mata yang jarang terjadi, namun kanker mata ini biasanya menyerang anak-anak. Kanker ini biasanya terjadi di bagian retina mata. Retina sendiri merupakan lapisan tipis jaringan saraf yang berada di bagian belakang mata dan berfungsi untuk melihat.
Pada beberapa kasus kanker terjadi hanya di satu mata saja, namun tidak menutup kemungkinan retinoblastoma terjadi pada kedua mata. Penyakit ini sering ditemukan pada anak usia dibawah 4 tahun, usia rata-rata yang menderita penyakit ini memiliki usia 18 bulan.
Tanda dan Gejala Retinoblastoma Anak
Jika keluarga memiliki riwayat retinoblastoma maka tumor bisa ditemukan sejak awal dengan melakukan pemeriksaan rutin bahkan sebelum gejala muncul. Jika tidak memiliki riwayat penyakit ini maka tanda yang perlu diketahui yaitu munculnya warna putih di bagian pupil mata yang disebut dengan leukorea.
Tanda ini bisa terlihat di foto dengan flash di mata terlihat pantulan cahaya di mata. Tapi dalam beberapa kasus si Kecil mengalami mata juling atau jika tumornya besar maka akan menyebabkan rasa sakit.
Bagaimana Retinoblastoma Anak Didiagnosis
Untuk memastikan apakah si Kecil mengalami retinoblastoma dokter biasanya akan melakukan beberapa tes dan pemeriksaan. Tes dan pemeriksaan yang biasanya dilakukan yaitu:
1. Pemeriksaan dengan Bius
Dokter spesialis mata akan melakukan pemeriksaan anak dalam keadan bius total, karena bisa dikenali dari bentuknya. Biasanya pemeriksaan ini dilakukan dalam beberapa kali baik sebelum atau setelah pengobatan untuk memantau kondisi.
2. Tes Tambahan
Tes lain yang digunakan untuk melihat ukuran dan posisi retinoblastoma yaitu dengan melakukan USG mata, untuk mengetahui gambaran di dalam mata, pungsi lumbal digunakan, untuk mengambil sampel cairan tulang belakang untuk mengetahui penyebaran sel kanker. Dengan melakukan sampel sumsum tulang, untuk memeriksa apakah ada sel kanker masuk ke sumsum.
Tes darah juga dapat mendeteksi hal yang tidak normal, dengan menggunakan MRI scan juga dapat bagian detail di dalam mata. OCT sama seperti USG menggunakan cahaya untuk melihat bagian belakang mata. Yang terakhir yaitu AFS dengan mengambil sedikit cairan dari bagian depan mata untuk mengetahui DNA dari tumor.
Artikel lainnya: Tips Mengatasi Radang Tenggorokan pada Anak Secara Aman dan Alami
Mengapa Nutrisi Penting untuk Anak dengan Retinoblastoma?
Nutrisi sangat penting bagi anak yang mengalami retinoblastoma karena dapat mendukung proses penyembuhan dan menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan. Dengan adanya nutrisi yang baik maka dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh, membantu melawan infeksi, dan mempercepat proses pemulihan setelah pengobatan.
Asupan nutrisi yang tepat juga dapat membantu menjaga energi dan pertumbuhan si Kecil selama perawatan yang melelahkan. Jadi dengan asupan nutrisi yang baik maka si Kecil akan menghadapi pengobatan dengan lebih kuat dan meningkatkan peluang kesembuhan.
Jenis Nutrisi yang Dianjurkan untuk Retinoblastoma Anak
Jenis nutrisi yang dianjurkan oleh si Kecil yang mengalami retinoblastoma yaitu meliputi makanan yang kaya akan vitamin, mineral, dan zat gizi penting untuk mendukung daya tahan tubuh dan proses penyembuhan, diantaranya yaitu:
- Vitamin A, C, dan E yang memiliki peran penting sebagai antioksidan untuk melindungi sel tubuh akibat kerusakan.
- Zat besi dan protein dapat membantu pembentukan sel darah dan memperbaiki jaringan.
- Kalsium dan vitamin D dapat menjaga kesehatan tulang dan gigi.
- Asam folat penting sebagai pertumbuhan dan perkembangan sel.
- Buah dan sayuran sangat bagus untuk memenuhi kebutuhan vitamin, mineral, dan serat.
- Air putih yang cukup untuk membantu tubuh tetap terhidrasi.
Artikel lainnya: Eksim pada Anak Bisa Ganggu Tumbuh Kembang? Ini Faktanya!
Pengobatan Retinoblastoma
Pengobatan retinoblastoma tergantung pada jenis kanker yang menyerang dan tingkat keparahannya. Jika hanya ada satu mata yang terkena dan sudah parah biasanya akan dilakukan pengangkatan bola mata. Namun, biasanya si Kecil cepat beradaptasi dan tetap memiliki penglihatan yang baik di mata yang lainnya.
Jika retinoblastoma masih ringan maka pengobatan yang bisa digunakan yaitu terapi lokal seperti krioterapi, kemoterapi, atau radioterapi plak. Jika kedua mata terinfeksi maka akan dilakukan kemoterapi untuk mengecilkan tumor sebelum terapi lokal. Metode yang digunakan yaitu kemoterapi intra arteri yaitu dengan cara pemberian obat langsung ke pembuluh darah mata.
Terapi radiasi dulu sering digunakan dalam pengobatan ini, namun sekarang jarang digunakan karena akan menimbulkan efek samping seperti gangguan penglihatan dan risiko kanker yang lain. Tujuan utama dari pengobatan ini adalah untuk menyelamatkan nyawa si Kecil dan menjaga penglihatan.
Penting bagi orang tua untuk menyadari bahwa nutrisi yang tepat memainkan peran penting dalam mendukung daya tahan tubuh anak, termasuk bagi mereka yang mengalami kondisi seperti retinoblastoma. Pemenuhan gizi seimbang membantu proses pemulihan dan menjaga kesehatan secara menyeluruh. Di KS Women and Children Clinic, dokter anak kami siap mendampingi tumbuh kembang si kecil dengan pendekatan yang menyeluruh dan penuh perhatian, termasuk dalam hal pemantauan kesehatan secara umum agar anak tetap sehat dan kuat setiap harinya.
0 Comments