Kaki bengkak setelah melahirkan merupakan kondisi dimana kulit terlihat bengkak atau mengembung pada kaki dan wajah setelah melahirkan, hal ini umum terjadi dan tidak menimbulkan bahaya. Selama kehamilan tubuh lebih banyak menyimpan cairan untuk mendukung perkembangan si Kecil. Ada beberapa cara yang dapat membantu Mom untuk mengurangi bengkak dan rasa tidak nyaman di kaki, berikut penjelasannya. 

Artikel lainnya: Ciri Infeksi Jahitan Pasca Melahirkan Normal & Cara Mengatasinya! 

Apa Itu Bengkak Setelah Melahirkan?

Kaki bengkak setelah melahirkan merupakan hal yang paling umum terjadi dan hal ini paling umum terjadi pada usia kehamilan di minggu pertama setelah persalinan. Kondisi ini terjadi karena adanya penumpukan cairan di bagian tubuh terutama di kaki, tangan dan wajah.  

Selama kehamilan, tubuh menyimpan banyak cairan untuk mendukung pertumbuhan janin. Setelah melahirkan, cairan ini dikeluarkan secara bertahap melalui keringat dan buang air kecil. Namun, proses ini bisa menyebabkan kaki bengkak setelah melahirkan. Untuk membantu mengurangi pembengkakan dan mempercepat pengeluaran cairan, Mom disarankan untuk minum air putih yang cukup agar tubuh tetap terhidrasi.

Minum air putih yang cukup dan tetap aktif secara fisik dapat membantu mencegah kaki bengkak setelah melahirkan serta komplikasi lainnya. Namun, penting untuk tidak memaksakan diri. Pastikan Mom berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum mulai beraktivitas.

Penyebab Bengkak Setelah Melahirkan

Bengkak setelah melahirkan biasanya terjadi karena adanya penumpukan cairan berlebih di dalam tubuh. Selama hamil, hormon membuat tubuh menahan banyak cairan, dan volume darah juga meningkat hingga 50%. Setelah melahirkan, cairan ini tidak langsung hilang, sehingga bisa menyebabkan kaki bengkak setelah melahirkan.

Jika selama proses persalinan Mom mendapatkan cairan infus, maka bengkak akan lebih parah. Cairan infus bukan hanya menyebabkan kaki bengkak setelah melahirkan, tetapi juga bisa membuat payudara membengkak sehingga menyusui terasa lebih sulit.

Mengejan saat melahirkan dapat memberi tekanan yang membuat cairan tubuh terdorong ke wajah atau bagian tubuh lainnya. Akibatnya, tubuh bisa terasa bengkak di area wajah, tangan, kaki, dan pergelangan kaki. Kaki bengkak setelah melahirkan juga bisa terjadi karena pengaruh gravitasi yang menarik cairan ke bagian tubuh bawah.

Artikel lainnya: Ibu Baru Wajib Tahu! Cara Aman Atasi Sembelit Setelah Melahirkan 

Jenis Bengkak Setelah Melahirkan

Bengkak selama melahirkan tergantung pada jenis, penyebab, dan lokasinya. Salah satu kondisi yang umum terjadi adalah kaki bengkak setelah melahirkan, yang bisa disebabkan oleh penumpukan cairan, perubahan hormon, atau efek dari persalinan itu sendiri. Berikut penjelasan yang perlu diketahui:

1. Bengkak pada Payudara

Hal ini dapat terjadi jika Mom mendapatkan cairan infus selama melahirkan, bukan hanya itu jika payudara Mom terisi ASI juga menimbulkan bengkak. Namun, tenang saja bengkak di payudara akan mereda setelah menyusui secara rutin. 

2. Wasir

Wasir merupakan bengkak yang terjadi di pembuluh darah di sekitar anus atau rektum. Wasir dapat terjadi selama kehamilan, saat mengejan, atau saat melahirkan. Gejala yang ditimbulkan yaitu nyeri, gatal, hingga pendarahan setelah buang air besar. 

Cara mengatasi wasir yaitu dengan berendam di air hangat, gunakan krim pereda nyeri. Langkah yang dapat dilakukan oleh Mom yaitu dengan makan makanan yang tinggi serat, minum air putih, dan hindari mengejan selama buat air besar. 

3. Retensi Cairan 

Retensi cairan terjadi karena adanya penumpukan cairan di tangan, lengan, kaki hingga pergelangan kaki. Hal ini wajar terjadi karena setelah melahirkan tubuh menyimpan banyak cairan hal ini terjadi karena adanya hormon progesteron, dan biasanya akan membaik dalam waktu seminggu. 

4. Trombosis Vena Dalam (DVT)

Jika bengkak disertai dengan nyeri, kemerahan, hangat, atau nyeri dengan rasa tertekan di betis maka Mom harus waspada. Hal ini merupakan tanda dari DVT, yaitu pembentukan bekuan darah dalam di vena dalam, biasanya hal ini terjadi di kaki dan harus ditangani dengan segera. 

Artikel lainnya: Kurangi Stretch Mark Saat Hamil Pakai Cara Ini! 

Cara Mengatasi Kaki Bengkak Setelah Melahirkan

Setelah melahirkan, tubuh membutuhkan waktu untuk pulih, maka dari itu Mom harus mendapatkan istirahat yang cukup dan makan bergizi. Salah satu cara mengatasi kaki bengkak setelah melahirkan adalah dengan melakukan perawatan alami yang dapat membantu mengurangi pembengkakan. Beberapa cara alami yang dapat dilakukan antara lain:

• Minum air putih yang cukup, jika tubuh tetap terhidrasi maka dapat membantu mengurangi penumpukan air. Jika tubuh kekurangan cairan maka akan menahan lebih banyak air. Air dapat membantu membuang racun di tubuh melalui ginjal, sehingga hal ini merupakan cara mengatasi kaki bengkak setelah melahirkan. 
• Lakukan olahraga ringan, Mom dapat melakukan olahraga seperti renang, atau pilates yang dapat membantu sirkulasi darah dan mengurangi bengkak. 
• Gunakan pakaian longgar, sebaiknya Mom jangan menggunakan pakaian ketat karena dapat menghambat sirkulasi dan menyebabkan cairan menumpuk. Dengan memakai baju yang longgar maka Mom akan terasa nyaman dalam beraktivitas. 
• Pijat setelah melahirkan dapat mengurangi stres, nyeri otot, dan membantu mengurangi bengkak dengan memperlancar aliran darah. Pijat hormon sendiri dapat menyeimbangkan hormon dan meredakan hormon stres seperti kortisol. 
• Angkat kaki lebih tinggi untuk mengurangi bengkak di kaki dan memperlancar aliran darah, maka posisikan kaki lebih tinggi dari jantung. Hal ini dapat membantu cairan tidak menumpuk di kaki dan hindari untuk duduk secara menyilang, hal ini merupakan cara mengatasi kaki bengkak setelah melahirkan. 

Kaki bengkak setelah melahirkan umumnya disebabkan oleh sisa penumpukan cairan dalam tubuh dan biasanya akan membaik dalam beberapa hari. Namun, jika bengkak disertai nyeri atau gejala lain, segera periksakan diri. Konsultasikan keluhan Mom ke dokter kandungan di KS Women and Children Clinic untuk penanganan yang tepat dan aman.