Dapatkan Panduan Lengkap Seputar Kehamilan

Mulai Dari Sebelum Hamil, Saat Hamil & Sesudah Melahirkan

Ciri-Ciri Luka Caesar Infeksi dan Cara Merawat Luka Operasi Caesar

ciri ciri luka caesar infeksi

Operasi caesar umumnya menjadi pilihan metode persalinan ketika persalinan normal tidak memungkinkan untuk dilakukan. Persalinan dengan operasi caesar membutuhkan waktu yang cukup lama untuk pulih terutama pada luka operasi caesar. Sayangnya, ada kemungkinan Mom mengalami infeksi pada luka operasi caesar. Maka, Mom wajib tahu ciri-ciri luka caesar infeksi.

Dengan mengetahui ciri-ciri luka caesar infeksi, Mom bisa antisipasi dan segera mendapatkan pertolongan dari bidan atau dokter. Karena, jika infeksi tidak ditangani dengan tepat, akan berujung komplikasi operasi caesar.

https://kehamilansehat.com/id/form-artikel/

Yuk Mom, simak pembahasan mengenai ciri-ciri luka caesar infeksi, faktor penyebab hingga cara mengobati infeksi luka operasi caesar

Ciri-Ciri Luka Caesar Infeksi

Kulit luar luka operasi caesar akan tertutup setelah sekitar dua hari, namun penyembuhan dalam seperti otot dan jaringan lain di bawah permukaan luka akan memakan waktu berbulan-bulan. 

Adapun ciri-ciri luka caesar infeksi yang wajib Mom waspadai, antara lain : 

  1. Merasakan nyeri yang tidak kunjung membaik
  2. Luka operasi caesar kemerahan, bengkak, atau panas
  3. Keluar nanah atau perdarahan di area jahitan
  4. Luka tampak menganga atau terbuka
  5. Mom mengalami keputihan yang berbau tidak sedap
  6. Merasa demam atau suhu tubuh tinggi
  7. Proses penyembuhan lama, normalnya pemulihan sekitar 4–6 minggu

Faktor Penyebab Infeksi pada Luka Operasi Caesar

Infeksi luka operasi caesar terjadi akibat kuman atau bakteri masuk ke jaringan yang lebih dalam di bawah luka jahitan caesar, bahkan mungkin menyebar melalui pembuluh darah di sekitarnya. Luka operasi dapat terinfeksi oleh bakteri melalui berbagai bentuk interaksi, seperti : 

– Memegang luka operasi caesar tanpa cuci tangan

– Interaksi dengan tangan dokter dan perawat

– Akibat alat-alat operasi

– Akibat kuman yang telah ada di dalam tubuh atau organ yang dioperasi yang kemudian berkembang.

Selain itu, ada juga beberapa hal yang meningkatkan risiko terjadinya infeksi pada luka operasi caesar, yakni :

  • Tidak merawat luka operasi caesar dengan baik
  • Kelebihan berat badan
  • Merokok
  • Mom menderita diabetes
  • Pola makan yang buruk 

Faktor-faktor di atas mungkin sulit untuk segera diatasi, terutama bagi Mom yang memang tidak merencanakan operasi caesar. Maka dari itu Mom wajib mengetahui cara merawat luka operasi caesar untuk mengurangi risiko terjadinya infeksi.

Cara Merawat Luka Operasi Caesar

Selama 48 jam pertama di rumah sakit, luka Mom akan ditutup dengan balutan yang tahan air. Ini akan diganti oleh bidan jika ada kebocoran dari luka. Dokter atau bidan akan memberi saran untuk merawat luka operasi caesar, seperti : 

  1. Bersihkan dan keringkan luka dengan lembut setiap hari
  2. Kenakan pakaian dalam yang longgar untuk mencegah gesekan pada luka.
  3. Minum obat pereda nyeri jika lukanya perih dengan dosis sesuai anjuran dokter
  4. Perhatikan apakah Mom mengalami ciri-ciri luka caesar infeksi

5.Jika Mom menggunakan jahitan yang tidak menjadi daging (benang absorbable) biasanya akan dilepas oleh bidan setelah 5 hingga 7 hari. 

  1. Jika balutan belum dilepas, sebaiknya lepas balutan pada hari kelima setelah melahirkan.
  2. Jika Mom menyentuh luka operasi caesar, pastikan Mom sudah mencuci tangan dengan bersih 
  3. Ketika mandi hindari sabun dari area luka yang sedang dalam proses penyembuhan.
  4. Tepuk-tepuk luka hingga kering dengan handuk bersih atau tisu bersih yang khusus digunakan untuk tujuan ini.

Jangan ragu untuk konsultasikan pada dokter atau bidan jika Mom masih merasa ragu dan khawatir akan cara Mom merawat luka operasi caesar ini ya.

Cara Mengobati Infeksi Luka Operasi Caesar

Untuk mengobati infeksi luka operasi caesar dokter akan menganjurkan Mom mengonsumsi antibiotik untuk mengobati infeksi luka operasi. Lamanya waktu yang Mom perlukan untuk mengonsumsi antibiotik berbeda-beda, namun biasanya minimal 1 minggu. 

Terkadang tindakan bedah juga diperlukan untuk mengobati infeksi luka operasi ini, tindakan yang dilakukan berupa membuka kembali sayatan bedah untuk membersihkan jaringan mati atau yang terinfeksi.

Penting bagi Mom untuk memperhatikan dan merawat luka operasi caesar setelah persalinan. Sehingga jika Mom menemukan ciri-ciri luka caesar infeksi, Mom bisa segera mengunjungi poli kandungan atau dokter kandungan terpercaya untuk mendapatkan penanganan yang tepat dengan segera supaya infeksi tidak semakin parah.

Kategori

Penulis

Penulis

Tanggal

11/15/2023

Kategori

Penulis

Penulis

Tanggal

11/15/2023

0 Comments

Submit a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Bermanfaat Lainnya

Catat! Menu Buka Puasa Untuk Ibu Hamil

Catat! Menu Buka Puasa Untuk Ibu Hamil

Saat bulan Ramadhan, Mom yang sedang hamil perlu memperhatikan asupan nutrisi agar tetap sehat dan bertenaga selama menjalani puasa Berikut ini adalah beberapa pilihan menu buka puasa sehat untuk ibu hamil agar puasa tetap terjaga dan kehamilan berjalan dengan baik....

read more
Simak! Tanda-Tanda IUD Bermasalah

Simak! Tanda-Tanda IUD Bermasalah

Menggunakan alat kontrasepsi intrauterine device (IUD) adalah pilihan yang banyak diminati oleh Mom yang ingin mencegah kehamilan secara jangka panjang. Dengan efektivitas hingga 99%, IUD atau dikenal juga sebagai spiral ini dapat bertahan dalam tubuh hingga lima atau...

read more
Shares
Share This

Share This

Share this post with your friends!

Shares