Masa kehamilan memang menjadi tantangan sendiri bagi Mommil yang menjalaninya. Bagaimana tidak, selama mengandung Mommil akan dihadapkan oleh berbagai macam keluhan dan ketidaknyamanan yang bahkan bisa mengganggu aktivitas Mommil. Salah satu keluhan yang umum terjadi adalah nyeri perut bagian bawah saat hamil.
Perut nyeri saat hamil terkadang tidak hanya mempengaruhi kenyamanan Mommil dalam beraktivitas, tetapi juga bisa membuat Mommil khawatir dengan kondisi kehamilannya. Tentu Mommil berpikir apakah nyeri perut ini menjadi tanda bahaya kehamilan atau memang hanya keluhan ibu hamil biasa.
Oleh karenanya, ketahui penyebab perut nyeri saat hamil terutama di perut bagian bawah dan ketahui juga cara meredakan nyeri perut tersebut. Simak penjelasannya di artikel berikut ini.
Penyebab Nyeri Perut Bagian Bawah saat Hamil
Tidak sedikit Mommil yang khawatir jika merasakan nyeri perut bawah saat hamil, khawatir kondisi ini bisa menjadi tanda bahwa kehamilan Mommil tidak baik-baik saja atau pertanda janin dalam kandungan dalam bahaya. Namun nyatanya kondisi ini termasuk umum terjadi pada ibu hamil loh, Mom.
Nyeri perut bagian bawah saat hamil yang dirasakan bisa berupa kram, sakit, terasa seperti tertarik bahkan rasa sakit yang tajam, menusuk, atau pegal terutama jika Mommil tiba-tiba bergerak, berdiri, duduk, bersin, batuk, atau tertawa.
Lalu, apa sih penyebab nyeri perut bawah saat hamil? Umumnya, kondisi ini paling umum terjadi di trimester 2 dan trimester 3 yang mana disebabkan oleh membesarnya ukuran janin sehingga ukuran rahim pun bertambah yang membuat ligamen meregang, pada akhirnya muncul rasa nyeri pada perut bagian bawah.
Selain karena pertambahan ukuran rahim, kondisi nyeri perut saat hamil juga bisa disebabkan oleh sembelit yang mana juga menjadi keluhan umum ibu hamil.
Cara Mengatasi Perut Nyeri saat Hamil
Terkadang, kondisi nyeri perut bagian bawah saat hamil dapat membuat Mommil merasa tidak nyaman bahkan mengganggu aktivitas. Ada beberapa hal yang bisa Mommil lakukan untuk mengatasi perut nyeri saat hamil, antara lain :
1. Kompres Air Hangat
Sebagai cara meredakan perut nyeri saat hamil, Mommil dapat mengompres perut dengan air hangat. Mommil dapat siapkan handuk yang sudah direndam dengan air hangat lalu diletakkan pada bagian perut yang terasa nyeri. Atau Mommil juga bisa siapkan botol yang telah diisi dengan air hangat lalu tempelkan ke perut bagian bawah tersebut.
2. Lakukan Olahraga Ringan
Melakukan olahraga ringan seperti gerakan peregangan secara rutin dapat membantu mencegah dan meredakan nyeri pada perut bawah. Namun, Mommil harus pastikan gerakan yang Mommil lakukan benar. Jika Mommil ragu melakukannya sendiri di rumah, Mommil dapat mengikuti senam hamil yang dipandu oleh instruktur yang tersertifikasi seperti kelas senam hamil di Kehamilan Sehat.
3. Konsumsi Obat Pereda Nyeri
Mengonsumsi obat pereda nyeri tentu saja menjadi salah satu pilihan cara mengatasi perut nyeri saat hamil, namun Mommil perlu konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter kandungan supaya Mommil dapat mengonsumsi obat sesuai dengan dosis yang dianjurkan.
Kapan Harus ke Dokter?
Walaupun nyeri perut saat hamil merupakan gejala kehamilan yang umum dan normal terjadi, namun ada beberapa kondisi yang perlu Mommil waspadai ketika merasakan nyeri perut saat hamil.
Segera kunjungi klinik kandungan atau dokter ketika nyeri perut yang Mommil rasakan disertai dengan salah satu gejala berikut:
– Pendarahan
– Keputihan yang tidak normal
– Sakit parah yang tidak kunjung hilang
– Menggigil atau demam
– Merasa pusing
– Kesulitan berjalan
– Kontraksi atau nyeri punggung bawah
Itu dia pembahasan mengenai nyeri perut bagian bawah saat hamil. Mommil tidak perlu khawatir jika merasakan nyeri perut di trimester 2 dan trimester 3 karena itu pertanda janin dalam kandungan sedang berkembang dengan baik. Namun, Mommil perlu waspada jika nyeri perut disertai dengan gejala lain seperti yang sudah disebutkan di atas. Segeralah periksakan kandungan jika mengalami nyeri perut beserta gejala lain untuk memastikan kondisi janin dalam kandungan.
0 Comments