Ultrasonografi atau USG adalah cara terbaik untuk memeriksa keadaan rahim, biasanya digunakan jika ada masalah pada rahim atau untuk cek kehamilan. USG dapat dilakukan dengan dua cara yaitu melalui perut atau vagina, pemeriksaan ini tergantung dari masalah yang terjadi di rahim. Pada artikel ini akan membahas bagaimana cara membaca hasil USG tidak hamil dan apa saja tanda-tandanya, berikut penjelasannya.
Cara Membaca Hasil USG Tidak Hamil
Pasti Mom bingung untuk mengetahui cara membaca hasil USG tidak hamil, beberapa orang tidak terbiasa dalam membaca hasil USG. Namun, pemahaman yang tepat untuk membaca hasil USG sangat penting untuk diketahui, berikut penjelasan rahim, endometrium dan ovarium pada hasil USG.
1. Rahim
Laporan cara membaca hasil USG tidak hamil, akan dijelaskan tentang posisi rahim, seperti anteversi, retroversi atau aksial. Posisi yang paling umum adalah rahim menghadap ke atas atau yang biasa disebut anteverted. Jika rahim menghadap ke belakang disebut retroverted, dan posisi terakhir yaitu rahim menghadap ke kepala yaitu superior.
Dokter akan menjelaskan cara membaca hasil USG tidak hamil dan tentang ukuran normal rahim yang memiliki panjang 6-10 cm dan memiliki lebar 3-5 cm. Ekotekstur atau pola eko menggambarkan kenampakan di rahim melalui USG.
2. Endometrium
Endometrium adalah lapisan yang ada di dalam rahim. Saat pemeriksaan Hasil USG tidak hamil, dokter akan menjelaskan cara membaca hasil USG tidak hamil dari penampilan dan ketebalan endometrium. Ketebalan endometrium bisa berubah-ubah tergantung pada siklus menstruasi, dan biasanya berkisar antara 1 hingga 14 mm.
Jika ketebalan endometrium tidak normal, hal ini bisa disebabkan oleh beberapa kondisi, seperti polip, fibroid, penebalan jaringan (hiperplasia), atau bahkan kanker.
3. Ovarium
Laporan USG tidak hamil akan menjelaskan ukuran ovarium, di mana ukuran normal ovarium memiliki volume antara 1,2 hingga 9,4 cm³. Laporan juga akan mendeteksi berbagai jenis kista, seperti kista folikuler, kista korpus luteum, kista hemoragik, endometrioma, kista sederhana, atau ovarium yang tampak polikistik, hal ini termasuk ke dalam cara membaca hasil USG tidak hamil.
Rahim Normal
Penting untuk mengetahui posisi rahim saat hasil USG rahim tidak hamil. Posisi rahim biasanya digambarkan ketika tubuh terlentang, menggunakan dua istilah yaitu fleksi dan versi. Fleksi berarti pembengkokan rahim itu sendiri. Jika rahim tertekuk, akan terbentuk sudut antara bagian bawah dan atas rahim.
Rahim antefleksi memiliki sudut tajam antara bagian bawah dan atas rahim, dengan bagian atas rahim yang lebih dekat ke kandung kemih. Sebaliknya, rahim retrofleksi memiliki sudut yang lebih besar, dengan bagian atas rahim lebih dekat ke bagian belakang tubuh.
Jika tidak ada pembengkokan antara bagian atas dan bawah rahim, posisi rahim disebut versi. Posisi versi menunjukkan apakah rahim miring ke depan atau ke belakang. Rahim anteverted berarti bagian atas rahim lebih dekat ke kandung kemih, sementara rahim retroverted berarti bagian atas rahim menghadap ke belakang tubuh.
Hasil Pemeriksaan
Hasil USG rahim tidak hamil dapat dilakukan pemeriksaan oleh ahli radiologi, dan kemudian dikirim ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut. Ahli radiologi juga akan memberitahu Mom tentang cara mendapatkan hasil USG dan berapa lama waktu yang dibutuhkan, karena setiap pasien bisa mendapatkan hasil yang berbeda.
Jika Mom sudah punya janji dengan dokter, maka Mom bisa langsung bertanya bagaimana cara membaca hasil USG tidak hamil. Jika belum, Mom bisa mengatur jadwal konsultasi. Jika hasilnya berkaitan dengan kehamilan dan hasil USG rahim tidak hamil. Jika hasilnya hamil maka akan dicatat dalam catatan kehamilan Mom. Jika ada masalah lain, Mom mungkin perlu dirawat di rumah sakit.
Berikut adalah penjelasan tentang cara membaca hasil USG tidak hamil atau hasil USG rahim tidak hamil, serta tanda-tanda yang perlu diperhatikan. Jika Mom mengalami gejala yang lebih parah, segera konsultasikan dengan dokter kandungan di Kehamilan Sehat.
0 Comments