Dapatkan Panduan Lengkap Seputar Kehamilan

Mulai Dari Sebelum Hamil, Saat Hamil & Sesudah Melahirkan

Cara Mendengarkan Musik untuk Janin: Hati-Hati, Jangan Sampai Salah!

Cara mendengarkan musik untuk janin

Ibu hamil perlu tahu, musik bisa membantu menenangkan janin, lho! Tapi jangan langsung tempelkan earphone ke perut, ya. Soalnya, janin sudah bisa mendengar suara Ibu dari dalam kandungan. Perlu diketahui bahwa janin dapat mendengar suara pada trimester dua dan mulai merespons dengan gerakan di trimester tiga. Banyak Ibu hamil yang percaya bahwa mendengar musik klasik di dalam kandungan maka akan membuat janin pintar, apakah mitos ini benar? Simak penjelasannya dan cara mendengarkan musik untuk janin yang tepat di bawah ini.

Manfaat Mendengarkan Musik untuk Janin

Banyak Ibu hamil yang percaya bahwa dengan mendengarkan musik untuk janin dapat meningkatkan kecerdasan otak mereka. Namun, agar manfaatnya optimal, penting juga untuk memahami cara mendengarkan musik untuk janin yang tepat. Berikut penjelasannya yang perlu diketahui:

1. Mengembangkan Pertumbuhan Otak Janin

disc 10% pasien baru ks

Sejauh ini belum ada penelitian yang membuktikan bahwa dengan mendengarkan musik akan mengembangkan pertumbuhan otak janin. Namun, ada beberapa studi yang berpendapat bahwa janin dapat mengenali musik yang diputar selama kehamilan berlangsung. Anak-anak yang belajar musik memiliki nilai yang bagus di sekolah, karena hal ini dapat membantu membentuk jalur baru di otak. Meski begitu, penting bagi Ibu hamil untuk mengetahui cara mendengarkan musik untuk janin agar manfaatnya bisa dirasakan secara maksimal. 

Musik klasik yang didengarkan janin tidak mempengaruhi IQ si Kecil. Jika Mom ingin mendengarkan musik klasik selama hamil maka lakukanlah, namun jika terpaksa mendengarkan musik klasik agar si Kecil menjadi pintar sebaiknya jangan. Yang terpenting adalah mengetahui cara mendengarkan musik untuk janin dengan benar agar pengalaman tersebut tetap nyaman dan bermanfaat bagi Ibu dan janin.

2. Meningkatkan Kualitas Tidur si Kecil  

Musik dengan irama yang lembut seperti lagu pengantar tidur, musik klasik, atau melodi yang dapat menenangkan sangat penting agar si Kecil lebih rileks. Musik juga sangat berperan dalam perkembangan otak si Kecil. Lagu yang pelan dan bisa didengar berulang kali akan memperlambat detak jantung si Kecil dan membuatnya menjadi lebih tenang. Oleh karena itu, penting bagi Ibu untuk mengetahui cara mendengarkan musik untuk janin agar manfaat yang diperoleh bisa lebih optimal.

3. Meningkatkan Koneksi Antara Mom dan si Kecil

Jika Mom mendengarkan lagu selama mengandung, maka hal ini dapat meningkatkan koneksi antara Mom dan si Kecil. Mom bisa mengekspresikan emosi dan menciptakan koneksi emosi yang lebih dalam dengan janin selama di kandungan. Untuk itu, memahami cara mendengarkan musik untuk janin dengan tepat bisa membantu memperkuat ikatan ini. Bukan hanya itu, jika Mom merasa percaya diri menjalani kehamilan dan persalinan, hal tersebut juga akan memberi pengaruh besar terhadap perkembangan emosional antara Mom dan si Kecil.

4. Meningkatkan Perkembangan Indra Janin

Jika janin mendengarkan musik di dalam kandungan, maka manfaat yang terjadi yaitu meningkatkan perkembangan indra pada janin. Getaran yang diberikan oleh musik dapat dirasakan oleh janin dan menciptakan pengalaman multisensori, hal ini melibatkan pendengaran, gerakan, serta sentuhan pada janin. Namun, agar manfaat tersebut bisa dirasakan secara optimal, penting bagi Ibu untuk memahami cara mendengarkan musik untuk janin dengan tepat.

Saat janin mendengarkan musik, maka ia juga bergerak menyentuh dinding rahim, tali pusar, atau menyentuh wajahnya sendiri. Gerakan ini menandakan bahwa janin sudah mulai menanggapi suara dan siap untuk menghadapi rangsangan indra nanti setelah terlahir di dunia. Oleh karena itu, penting bagi Ibu untuk mengetahui cara mendengarkan musik untuk janin agar stimulasi yang diberikan bisa sesuai dan bermanfaat bagi perkembangan si Kecil.

5. Mengurangi Stres

Mom dapat mendengarkan musik selama hamil untuk mengurangi stres, membuat Mommil merasa jadi lebih tenang, mengurangi kecemasan, dan gejala depresi yang dimiliki. Musik juga dapat memperkuat ikatan antara Mommil dan si Kecil. Maka dari itu, mendengarkan musik selama hamil merupakan cara alami untuk mendukung kesehatan mental selama mengandung. Namun, penting juga untuk memahami cara mendengarkan musik untuk janin yang tepat agar manfaatnya bisa dirasakan secara maksimal, baik oleh Ibu maupun janin.

Jenis Musik yang Tepat untuk Janin

Penelitian berpendapat bahwa musik dapat memperkuat ikatan antara Mom dan janin. Bukan hanya itu, mendengarkan musik juga bisa menenangkan emosi dan merangsang perkembangan indra. Agar manfaat ini bisa dirasakan secara maksimal, penting bagi Mom untuk mengetahui cara mendengarkan musik untuk janin dengan tepat. Berikut jenis musik yang bisa Mom dengarkan:

1. Hello Song and Goodbye Song

Lagu ini cocok didengarkan oleh Ibu hamil karena memiliki suasana yang ceria dan bisa membantu membangun ikatan dengan janin dalam kandungan. Di bagian akhir, lagu ini berubah menjadi melodi yang lembut sebagai simbol perpisahan dengan janin sekaligus untuk menenangkan janin. Agar dapat memperoleh manfaat maksimal, penting untuk mengetahui cara mendengarkan musik untuk janin dengan benar. Kedua lagu ini memiliki melodi yang mirip, tetapi lagu ini terasa lebih menyentuh secara emosional bagi Mom dan janin.

2. Singing Time and Chanting

Lagu ini dikenal sebagai lagu anak-anak, namun Mommil juga dapat menyanyikan lagu ini selama kehamilan. Lagu ini mengajak Mom untuk bernyanyi bersama serta menciptakan melodi bersama juga, sehingga lagu ini sangat seru untuk dinyanyikan. Selain itu, manfaat mendengarkan musik klasik untuk janin juga bisa dirasakan melalui lagu-lagu bernada lembut yang dapat membantu menenangkan dan merangsang perkembangan janin.

3. Lullaby

Lagu lullaby atau yang biasa dikenal dengan lagu nina bobo dapat dinyanyikan Mom saat ingin tidur. Tujuan dari menyanyikan lagu nina bobo yaitu untuk menciptakan suasana yang tenang dan membantu si Kecil merasa rileks secara emosional. Selain itu, manfaat mendengarkan musik klasik untuk janin juga bisa dirasakan melalui lagu-lagu lullaby yang menenangkan, yang dapat merangsang perkembangan otak janin dan memperkuat ikatan emosional antara Mom dan si Kecil.

Cara yang Tepat Mendengarkan Musik untuk Janin

Pasti Mom juga bingung dengan cara yang tepat mendengarkan musik untuk janin, apakah dengan menempelkan headphone di perut sudah benar? Padahal, manfaat mendengarkan musik klasik untuk janin bisa dirasakan dengan cara yang lebih tepat dan nyaman. Simak penjelasannya.

Perlu diketahui bahwa rahim adalah tempat yang sangat berisik karena terdapat suara detak jantung, napas, dan suara Mom bergetar dari hidung. Saat hamil, sebaiknya Mom tetap menjaga suara, dengan batas suara sekitar 50 hingga 60 desibel. Batas suara yang telah ditentukan tersebut setara dengan obrolan biasa. Manfaat mendengarkan musik klasik untuk janin dapat dirasakan jika musik yang didengarkan tidak terlalu keras, sehingga dapat memberikan stimulasi yang menenangkan bagi janin tanpa mengganggu kenyamanannya.

Maka dari itu sebaiknya jangan langsung menempelkan headphone di perut karena suara yang dikeluarkan terlalu keras bagi janin. Mommil boleh saja menonton konser atau film dengan suara yang keras namun jangan terlalu sering. Jika usia kandungan lebih dari 18 minggu maka sebaiknya hindari tempat yang bising. 

Mendengarkan musik saat hamil bisa membantu tumbuh kembang janin dan membuat Mom lebih rileks. Namun, penting untuk dilakukan dengan cara yang tepat. Untuk saran yang sesuai dengan kondisi kehamilan Mom, maka konsultasi langsung dengan dokter kandungan di KS Women and Children Clinic.

Kategori

Penulis

Penulis

Tanggal

04/19/2025

Kategori

Penulis

Penulis

Tanggal

04/19/2025

0 Comments

Submit a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Bermanfaat Lainnya

Shares
Share This

Share This

Share this post with your friends!

Shares