Dapatkan Panduan Lengkap Seputar Kehamilan

Mulai Dari Sebelum Hamil, Saat Hamil & Sesudah Melahirkan

5 Kandungan Susu Formula Yang Mendekati ASI & Ketahui Warna Feses Bayi

susu formula bayi yang mendekati ASI

Setiap ibu pasti memiliki keinginan untuk menyusui anak secara eksklusif, karena menyusui memberikan banyak manfaat untuk bayi. Bayi wajib mendapatkan ASI eksklusif selama 6 bulan masa kehidupannya. Mom yang memiliki masalah pada ASI pasti ingin menyusui anak secara eksklusif. 

Namun Mom tidak perlu takut, karena seiring perkembangan teknologi banyak susu formula bayi yang mendekati ASI memiliki kandungan serupa dengan ASI. Mom juga pasti bimbang dalam memilih susu formula bayi yang mendekati ASI. Akan tetapi perlu diingat bahwa tidak ada pengganti ASI yang sempurna. 

Berikut kandungan susu formula yang mendekati ASI, agar Mom lebih cermat dalam memilih susu formula. 

1. Komponen Nutrisi

  • Laktosa, adalah penyusun karbohidrat utama pada ASI dan merupakan nutrisi yang paling melimpah dalam ASI. Susu formula bayi yang mendekati ASI, mengandung laktosa mudah dicerna pada hampir semua bayi. Pada laktosa terdapat karbohidrat seperti, oligosakarida yang melekat pada laktosa, hal ini dapat membantu penyerapan kalsium. 
  • Protein, adalah komponen utama yang berfungsi dan mengatur semua sel dalam tubuh. Protein yang cukup dapat mempengaruhi pertumbuhan, perkembangan, dan fungsi. Protein yang terdapat di ASI telah tercampur dengan whey, kasein, dan berbagai peptida, Mom juga harus tahu bahwa kandungan whey lebih tinggi di dalam ASI bukan pada susu formula bayi yang mendekati ASI.   
  • HMO, hanya diproduksi oleh ASI, tapi baru-baru ini jenis oligosakarida telah ditambahkan ke dalam susu formula bayi yang mendekati ASI. Kandungan HMO dapat mengurangi durasi diare dan memiliki efek positif pada bifidobacteria. 
  • Lemak, memiliki peran penting dalam nutrisi pada bayi, di dalam ASI terdapat dua asam lemak yaitu, asam linoleat dan asam alfa-linolenat. Fungsi dari kedua lemak ini yaitu untuk kekebalan tubuh dan fungsi pertumbuhan.  

2. Mineral dan Vitamin

Kandungan mineral ASI lebih rendah dari susu formula bayi yang mendekati ASI, Mom tidak perlu melakukan nutrisi tambahan selama pemberian ASI penuh. Maka dari itu, Mom tidak perlu memberikan zat besi sebelum usia 4-6 bulan, diberikan secara bertahap. 

3. Hormon dan Faktor Pertumbuhan

Hormon-hormon yang terkandung dalam ASI dapat mempengaruhi pertumbuhan bayi. Seperti, hormon paratiroid, insulin, leptin, ghrelin, apelin, nesfatin-1, obestatin, dan adiponektin berperan penting dalam mendukung proses pertumbuhan. 

Selain itu, ASI juga mengandung faktor neurotropik yang berasal dari otak dan sel-sel glial, yang berfungsi untuk membantu perkembangan sistem saraf dan usus bayi yang masih berkembang. Kandungan-kandungan ini sangat penting bagi pertumbuhan bayi dan jarang ditemukan dalam susu formula bayi yang mendekati ASI. 

4. Kandungan Mikroba

Di dalam ASI terdapat mikroba yang beragam, kandungan mikroba tersebut memiliki peran penting dalam pembentukan mikrobiota pada usus bayi. Kandungan mikroba dapat membangun sistem kekebalan tubuh bayi, kandungan mikroba juga jarang ditemukan pada susu formula bayi yang mendekati ASI. 

5. MikroRNA 

MikroRNA (miRNA) dapat membantu membangun sistem kekebalan tubuh bayi melalui usus. Meskipun ukurannya sangat kecil, miRNA memiliki peran yang besar dalam menjaga kesehatan tubuh, termasuk pada bayi. Namun kandungan ini masih jarang ditemukan pada susu formula bayi yang mendekati ASI. 

Setelah Mom mengetahui kandungan ASI, diharapkan Mom memilih susu formula bayi yang mendekati ASI. Jika bayi tidak cocok dengan kandungan susu formula bayi yang mendekati ASI maka Mom bisa mengetahuinya melalui warna feses bayi tidak cocok susu formula. 

Warna Feses Bayi Tidak Cocok Susu Formula 

Sebagai orang tua pasti sangat memperhatikan warna feses bayi dan tidak menutup kemungkinan bahwa warna feses bayi tidak cocok susu formula mempengaruhi kesehatan si kecil. Mom dan Ayah pasti merasa bingung dengan warna feses bayi tidak cocok susu formula, berikut penjelasannya. 

1. Feses Hijau

Warna feses hijau atau berwarna hijau tua itu normal. Feses hijau disebabkan oleh empedu, di proses pada hati bayi yang membantu pencernaan. 

2. Feses Merah

Warna feses merah disebabkan oleh pengaruh obat atau makanan, namun Mom dan Ayah perlu waspada. Feses berwarna merah dapat menandakan alergi atau pendarahan. 

3. Feses Hitam

Warna feses bayi berwarna hitam biasanya disebabkan oleh feses pertamanya, namun jika ini bukan feses pertamanya, hal tersebut menjadi pertanda bahwa terjadi pendarahan pada lambung. 

4. Feses Putih atau Abu-abu

Warna feses putih atau abu-abu biasanya terjadi masalah yang serius. Jika feses bayi berwarna putih maka pertanda masalah pada hati dan masalah pada pencernaan. 

5. Feses Kuning

Jika feses bayi berwarna kuning, oranye, atau cokelat hal tersebut masih normal. Warna kuning memiliki tanda bahwa bayi mendapatkan asupan ASI yang cukup. 

Warna feses bayi yang minum susu formula memiliki warna agak kuning hingga kecoklatan dan memiliki tekstur yang lebih lengket. Frekuensi pup lebih jarang daripada bayi yang mengonsumsi ASI. 

Kini Mom sudah mengetahui kandungan susu formula bayi yang mendekati ASI dan telah mengetahui warna feses bayi tidak cocok susu formula. 

Mom dapat konsultasi tentang susu formula bayi yang mendekati ASI dan warna feses bayi tidak cocok susu formula dengan dokter anak di Kehamilan Sehat.

Penulis

Penulis

Tanggal

12/12/2024

Penulis

Penulis

Tanggal

12/12/2024

0 Comments

Submit a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Bermanfaat Lainnya

Shares
Share This

Share This

Share this post with your friends!

Shares