Dapatkan Panduan Lengkap Seputar Kehamilan

Mulai Dari Sebelum Hamil, Saat Hamil & Sesudah Melahirkan

Makanan yang Perlu Ibu Hamil Hindari saat Lebaran

makanan pantangan ibu hamil saat lebaran

Momen lebaran merupakan momen di mana banyak sekali makanan yang tersaji untuk menyambut keluarga dan sanak saudara.  Minuman manis dan kue-kue sudah tersedia di atas meja, siap disantap. Tapi, apakah semua makanan tersebut aman dikonsumsi oleh ibu hamil?

Di satu sisi, Mom tidak ingin melewatkan kesempatan untuk menyantap makanan lebaran. Namun, ada beberapa kekhawatiran tentang apakah makanan ini aman dan bermanfaat bagi janin yang sedang berkembang. Jangan khawatir, meski sedang hamil, Mom tetap bisa makan makanan lebaran. Dengan syarat Mom senantiasa memerhatikan dengan seksama porsi dan jenis makanan yang Mom konsumsi. Simak informasi apa saja makanan pantangan ibu hamil.

Makanan Pantangan Ibu Hamil

pantangan makanan ibu hamil saat lebaran

1. Makanan dan Minuman Manis

Kue-kue kering yang biasanya paling umum tersaji saat lebaran seperti kue nastar, putri salju, dan kue lapis, mungkin Mom ingin cicipi. Tidak hanya itu, di meja juga mungkin terdapat minuman manis seperti sirup, es buah, dan es campur.

Mom mungkin bertanya-tanya apakah makanan dan minuman manis tersebut boleh dikonsumsi ibu hamil. Faktanya, pantangan ibu hamil adalah makanan yang terlalu banyak gula. Terlalu banyak gula yang dikonsumsi selama kehamilan dapat menyebabkan diabetes gestasional. Diabetes gestasional sangat mungkin terjadi meskipun Mom tidak memiliki riwayat diabetes sebelumnya. Diabetes gestasional pada ibu hamil dapat menyebabkan persalinan bayi besar (makrosomia) dan komplikasi lain seperti persalinan macet. Jadi, saat Mom ingin mengonsumsi camilan manis, usahakan jangan makan kue sebagai camilan utama ya Mom. Mom masih diperbolehkan mengonsumsi makanan dan minuman manis asalkan tidak dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan. Mom juga bisa menggantinya dengan makanan yang mengandung gula alami seperti buah-buahan.

2. Makanan dan Minuman Berlemak Tinggi

Saat Lebaran, opor ayam, gulai ikan, rendang, ketupat sayur, dan lauk bersantan lainnya pasti akan disajikan. Masakan ini tinggi lemak dan diperlukan untuk perkembangan sistem saraf janin. Selain itu, ikan, daging tanpa lemak, dan ayam tanpa kulit, juga mengandung protein dan mikronutrien seperti asam folat, kalsium, dan zat besi yang penting untuk kehamilan yang sehat. Oleh karena itu, ibu hamil diperbolehkan untuk mengonsumsi makanan tersebut.

Namun, terdapat pantangan ibu hamil yang harus Mom perhatikan, yaitu makanan berlemak. Proses mengolah bahan makanan bergizi menjadi makanan berlemak dapat mengakibatkan kenaikan berat badan dan obesitas pada ibu hamil. Hindari mengonsumsi makanan yang mengandung santan secara berurutan dalam sehari atau beberapa hari. Disarankan untuk mengkonsumsi makanan dalam porsi yang cukup, gizi seimbang diselingi dengan camilan sehat.

3. Makanan yang Kurang Matang

Selain makanan manis, pantangan ibu hamil selanjutnya yaitu makanan yang kurang matang, seperti sushi mentah atau makanan laut mentah. Makanan yang tidak mencapai titik kematangan yang sempurna masih memiliki bakteri berbahaya di dalamnya. Bakteri tersebut akan menyebabkan penyakit serius bahkan mengancam jiwa.

Selain makanan laut, makanan olahan susu yang tidak dipasteurisasi juga akan menjadi bahaya untuk Mom dan janin. Jika tidak dipasteurisasi, susu akan mengandung bakteri listeria. Bakteri listeria dapat mengakibatkan keguguran hingga bayi lahir tidak selamat, atau membuat bayi Mom yang baru lahir sangat tidak sehat. Sehingga jika Mom membeli keju, atau olahan susu lainnya, pastikan Mom mengecek di kemasannya apakah sudah melalui proses pasteurisasi atau tidak.

4. Makanan Cepat Saji

Pantangan makanan ibu hamil setelah memasuki masa lebaran, yaitu makanan cepat saji. Mom mungkin sudah bosan dengan makanan rumahan. Memakan makanan cepat saji sangat rendah nutrisi. Sedangkan tidak hanya tubuh Mom, janin dalam kandungan pun sangat membutuhkan nutrisi lengkap untuk terus berkembang.

Jika Mom sangat ingin mengonsumsi makanan cepat saji, Mom harus sangat membatasi konsumsinya. Selain itu jika memungkinkan, Mom bisa menambahkan sayuran dan camilan buah segar untuk mengimbangi nutrisi yang tidak didapatkan dari makanan cepat saji.

Tips Lebaran Sehat untuk Ibu Hamil

  • Pastikan Mom Penuhi Cairan Tubuh

Saat banyak minuman manis atau minuman berkafein, Mom bisa memilih air putih yang cukup untuk memastikan tubuh Mom terhidrasi dengan baik.

  • Konsumsi Buah dan Sayur

Konsumsi serat merupakan hal penting saat banyak makanan dengan lemak tinggi dihidangkan. 

  • Pilih Camilan Bergizi

Dengan menjaga asupan camilan bergizi, Mom akan memiliki daya tahan tubuh yang lebih baik.

  • Konsumsi Vitamin Kehamilan

Vitamin akan menunjang daya tahan dan kesehatan Mom serta janin.

Konsumsi makanan saat lebaran dalam keadaan tidak hamil mungkin dirasa berbeda oleh Mom dibanding saat hamil. Mom harus sangat memperhatikan apa saja makanan yang harus Mom konsumsi. Tidak hanya untuk menjaga kesehatan tubuh setelah lebaran, tetapi juga untuk kesehatan janin dalam kandungan.

Jika Mom ingin berkonsultasi mengenai konsumsi yang tepat saat lebaran serta apa saja pantangan makanan ibu hamil, Mom dapat mengunjungi klinik Kehamilan Sehat. Kehamilan Sehat memiliki poli obgyn yang dapat memeriksa sekaligus memberikan konsultasi untuk Mom. Kehamilan Sehat memiliki 17 cabang dengan dokter obgyn terpercaya yang dapat Mom kunjungi. Segera lakukan pemeriksaan kesehatan kehamilan di Kehamilan Sehat ya Mom!

Kategori

Penulis

Penulis

Tanggal

04/11/2023

Kategori

Penulis

Penulis

Tanggal

04/11/2023

0 Comments

Submit a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Bermanfaat Lainnya

Catat! Menu Buka Puasa Untuk Ibu Hamil

Catat! Menu Buka Puasa Untuk Ibu Hamil

Saat bulan Ramadhan, Mom yang sedang hamil perlu memperhatikan asupan nutrisi agar tetap sehat dan bertenaga selama menjalani puasa Berikut ini adalah beberapa pilihan menu buka puasa sehat untuk ibu hamil agar puasa tetap terjaga dan kehamilan berjalan dengan baik....

read more
Simak! Tanda-Tanda IUD Bermasalah

Simak! Tanda-Tanda IUD Bermasalah

Menggunakan alat kontrasepsi intrauterine device (IUD) adalah pilihan yang banyak diminati oleh Mom yang ingin mencegah kehamilan secara jangka panjang. Dengan efektivitas hingga 99%, IUD atau dikenal juga sebagai spiral ini dapat bertahan dalam tubuh hingga lima atau...

read more
Shares
Share This

Share This

Share this post with your friends!

Shares