Payudara sakit saat menyusui adalah hal yang umum terjadi, nyeri yang terjadi disebabkan oleh banyak hal. Jika Mom mengalami hal ini maka tenang saja, karena sakit yang dirasakan dapat hilang dengan sendirinya. Berikut penjelasan payudara sakit saat menyusui dan cara mengatasi payudara sakit pada ibu menyusui.
Pembengkakan Payudara
Payudara sakit saat menyusui disebabkan karena pembengkakan yang disebabkan oleh banyaknya produksi ASI. Payudara sakit saat menyusui karena Mom baru pertama kali menyusui, sehingga Mom harus menyusui si kecil secara bertahap. Mom harus mengetahui pelekatan yang benar terlebih dahulu agar anak tidak kesulitan dan menghindari cidera saat menyusui.
Pada proses pelekatan terjadi puting susu menjadi sedikit meregang dan rata sehingga menyebabkan nyeri pada puting. Mom harus mengetahui kapan si kecil butuh ASI, berikut tanda-tanda bayi lapar.
- Menggerakan bola mata dengan cepat.
- Memasukan jari ke dalam mulutnya.
- Badan miring ke satu sisi, untuk mencari payudara.
- Bayi merasa gelisah
Jika bayi menangis maka tandanya bayi sudah sangat lapar dan perlu menyusu, Mom dapat mengetahui sinyal ini jika Mom sudah terbiasa.
9 Masalah yang Terjadi Ketika Menyusui
Masalah yang terjadi ketika menyusui yaitu puting susu terasa sakit dan payudara sakit saat menyusui dan terasa bengkak. Namun, Mom tenang saja hal ini dapat teratasi berikut beberapa masalah yang dialami ibu menyusui.
1. Puting Susu Sakit atau Pecah-Pecah
Puting susu terasa sakit dan pecah-pecah disebabkan oleh posisi pelekatan yang salah. Mom akan merasakan sensasi ditusuk selama 30 detik, pada awal awal menyusui. Untuk mengatasi hal ini Mom dapat kompres puting dengan air hangat atau dingin pada saat sebelum atau sesudah menyusui, hal ini untuk mengurangi payudara sakit saat menyusui.
2. ASI Tidak Cukup
Pada awal menyusui pasti Mom merasa khawatir akan ASI yang tidak cukup. Dengan menggunakan kedua payudara untuk menyusui dapat membantu Mom untuk merangsang ASI, hal ini untuk mencegah payudara sakit saat menyusui.
3. Pembengkakan pada Payudara
Pembengkakan payudara dapat terjadi ketika Mom memproduksi ASI secara berlebihan, sehingga payudara sakit saat menyusui, terasa keras, kencang, dan nyeri. Tenang saja Mom pembengkakan ASI ini terjadi pada saat awal menyusui. Pembengkakan juga dapat terjadi pada proses penyapihan si kecil.
4. Pelekatan Tidak Benar
Pelekatan harus diperhatikan dengan baik, hal ini untuk mencegah payudara sakit saat menyusui. Tanda bayi tidak melakukan pelekatan yang salah yaitu Mom akan merasakan nyeri pada puting yang disebabkan bayi mengunyah areola. Tanda yang benar pada pelekatan yaitu terdengar bunyi klik, karena hal ini merupakan tanda bayi menghisap puting dengan benar, hal ini untuk mengurangi payudara sakit saat menyusui.
5. Terlalu Banyak ASI
Beberapa Mom pasti menghasilkan terlalu banyak ASI sehingga si kecil sulit untuk mengatasinya. Mom dapat menggunakan pompa elektrik atau manual untuk memindahkan ASI. Sehingga Mom dapat menyetok produksi ASI untuk si kecil, tindakan ini dapat mengurangi payudara sakit saat menyusui.
6. Saluran Susu Tersumbat
Jika pembengkakan terus berlanjut maka hal ini dapat menghambat saluran susu. Tanda jika saluran susu tersumbat yaitu Mom merasakan benjolan kecil dan nyeri pada payudara.
Menyusui secara rutin dapat membantu Mom untuk mengatasi saluran susu yang tersumbat, sehingga dapat mengurangi payudara sakit saat menyusui. Posisi bayi juga harus diperhatikan dalam menyusui, posisikan bayi dengan dagu mengarah ke benjolan sehingga bayi dapat menyusu dengan benar.
7. Menyusui dan Sariawan
Infeksi sariawan pada puting bisa terjadi, hal ini menyebabkan puting susu pecah-pecah atau rusak. Puting pecah-pecah disebabkan oleh jamur candida yang masuk ke puting susu atau payudara, hal ini menjadi penyebab payudara sakit saat menyusui. Puting payudara sariawan memiliki ciri berwarna merah muda, gatal, berkerak, dan terasa panas. Mom dapat periksa ke dokter laktasi jika pipi atau lidah bayi terdapat sariawan.
8. Lepuh Susu
Lepuh susu adalah pori-pori puting yang tersumbat, hal ini disebabkan oleh susu yang tersumbat sehingga produksi ASI menumpuk. Lepuh susu juga menyebabkan ASI menjadi kental dan keras sehingga menghalangi aliran ASI di lubang puting. Lepuh susu mungkin sulit diatasi karena terdapat kulit kecil di atas lepuh. Lepuh pada puting susu memiliki bentuk bintik putih atau kuning kecil pada puting bentuknya seperti jerawat jenis komedo putih, hal tersebut yang menyebabkan payudara sakit saat menyusui.
9. Puting Susu Pucat
Puting susu pucat dapat terjadi pada saat selesai menyusui, tanda lainnya yaitu puting susu keluar dari mulut bayi dalam keadaan putih dan memiliki bentuk yang aneh. Hal ini terjadi karena bayi menekan puting susu terlalu keras sehingga puting tertekan, hal tersebut yang menyebabkan payudara sakit saat menyusui. Puting susu pucat terjadi karena pembuluh darah di sekitar puting berjalan secara tidak normal, hal ini menyebabkan rasa nyeri yang menusuk.
Cara Mengatasi Payudara Sakit pada Ibu Menyusui
Payudara sakit saat menyusui dan terasa bengkak adalah masalah umum yang sering dialami oleh ibu menyusui, terutama di hari-hari awal setelah melahirkan. Kondisi ini dapat menyebabkan rasa tidak nyaman, bahkan nyeri, yang mengganggu proses menyusui berikut cara mengatasi payudara sakit pada ibu menyusui.
Meski terdengar mengkhawatirkan, pembengkakan payudara sebenarnya dapat diatasi dengan langkah-langkah yang tepat. Yuk, simak cara mengatasi payudara sakit pada ibu menyusui, agar pengalaman menyusui tetap lancar dan nyaman.
- Lakukan pelekatan yang baik dan benar.
- Perhatikan posisi menyusui sesuai dengan kenyamanan Mom.
- Menyusui secara tenang.
- Peras susu sedikit sebelum menyusui si kecil.
Kini Mom sudah mengetahui sebab menyusui terasa sakit dan cara mengatasi payudara sakit pada ibu menyusui. Mom dapat konsultasi langsung pada dokter laktasi untuk mencegah rasa sakit saat menyusui.
0 Comments