Gondongan merupakan penyakit yang terjadi karena adanya infeksi virus yang mudah menular. Penyakit ini menyerang kelenjar ludah yang ada di depan telinga. Gejala yang paling terlihat yaitu bengkak di area pipi, rahang, hingga leher sehingga penyakit ini membuat si Kecil terlihat seperti hamster. 

Gondongan sering terjadi pada anak-anak namun, tidak menutup kemungkinan orang dewasa juga terkena penyakit ini. Namun, jika si Kecil pernah terkena gondongan biasanya tubuh mereka akan menjadi kebal terhadap infeksi selanjutnya, maka dari itu ketahui obat gondongan pada anak yang bisa dicoba di rumah. 

Artikel lainnya: Ketahui Gejala Tipes pada Anak dan 10 Makanan Pereda Tipes! 

Penyebab dan Gejala Gondongan pada Anak

Gondongan pada anak terjadi karena adanya infeksi virus gondongan. Virus ini dapat menyebar lewat cairan pernapasan, misalnya melalui air liur dari orang yang sudah terinfeksi. Setelah masuk ke tubuh, virus akan bergerak dari saluran pernapasan ke kelenjar ludah kemudian berkembang biak sehingga kelenjar menjadi bengkak.

Gondongan pada anak akan muncul setelah masa inkubasi selama beberapa minggu, gejala yang biasanya terjadi yaitu: 

• Demam hingga 38°C. 
• Lelah dan lesu. 
• Tidak nafsu makan. 
• Sulit tidur. 

Setelah demam selama 1–3 hari maka akan muncul bengkak pada kelenjar ludah. Bengkak ini awalnya hanya di satu sisi lalu menyebar ke sisi lainnya. Bengkak akibat gondongan pada anak membuat wajah menjadi tidak simetris. Pada kasus yang parah, wajah akan terlihat sangat bengkak sehingga si Kecil sulit mengunyah dan menelan.

Gejala umum yang biasanya terjadi yaitu:

• Sakit kepala. 
• Lelah secara berlebihan. 
• Tidak nafsu makan. 
• Kesulitan tidur. 
• Nyeri otot. 
• Demam tinggi. 
• Pada anak laki-laki bengkak juga terjadi pada testis. 

Artikel lainnya: Konjungtivitis pada Anak: Jenis, Penularan, dan Penanganannya 

Obat Gondongan pada Anak yang Bisa Dicoba di Rumah

Gondongan pada anak terjadi karena adanya virus sehingga antibiotik juga tidak dapat menyembuhkannya. Mom perlu tahu bahwa tidak ada obat khusus dalam mengobati gondongan. Penyakit gondongan biasanya akan membaik selama 5-10 hari, perawatan yang dilakukan memiliki tujuan untuk meredakan gejalanya. 

Berikut langkah perawatan gondongan pada anak di Rumah:

• Biarkan si Kecil untuk istirahat agar anak cepat pulih. 
• Minum banyak cairan untuk mencegah dehidrasi selama gondongan. 
• Mom dapat kompres bengkak dengan air dingin atau hangat, hal ini dilakukan untuk meredakan nyeri. 
• Obat penurun demam dan pereda nyeri seperti paracetamol dapat meredakan gejala gondongan. 
• Beri makanan yang lembut agar si Kecil mudah menelan dan hindari makanan atau minuman asam karena akan memperparah nyeri. 
• Hindari aktivitas fisik berat untuk mencegah terjadinya komplikasi. 
• Jaga kebersihan si Kecil agar infeksi tidak bertambah parah. 
• Usahakan untuk tetap dirumah dan hindari kontak fisik dengan orang lain hingga 5 hari setelah terjadinya bengkak kelenjar ludah muncul untuk mencegah terjadinya penularan. 

Artikel lainnya: Anak ADHD Itu Apa? Gejala, Penyebab, dan Tips Menghadapinya 

Komplikasi Gondongan

Komplikasi gondongan yang terjadi pada anak yaitu:

• Meningitis virus menyebabkan gondongan dapat menyebar ke sistem saraf pusat sehingga menyebabkan radang selaput otak. 
• Pankreatitis, jika si Kecil mengeluh sakit perut pada bagian atas. 
• Ensefalitis, kondisi ini menyebabkan otak membengkak sehingga menyebabkan gejala neurologis yang berisiko sangat fatal. 
• Gangguan pendengaran bisa terjadi selama gondongan dan biasanya tidak permanen. 

Cara Mencegah Gondongan

Untuk mencegah terjadinya gondongan ada beberapa cara yang dapat Mom lakukan untuk menyembuhkan si Kecil. Untuk melindungi si Kecil dari gondongan yaitu dengan cara vaksin, berikut penjelasannya:

Kapan diberikan?

Vaksin MMR dapat diberikan dua kali, dosis pertama dilakukan saat usia si Kecil 1 tahun dan doses kedua diberikan sebelum si Kecil masuk sekolah. 

Siapa saja yang memerlukan vaksin?

Vaksin MMR diberikan secara rutin dan terbukti menurunkan kasus komplikasi gondongan yang serius seperti terjadinya radang otak dan gangguan pendengaran. 

Apakah ada cara lain?

Selain melakukan vaksin ada beberapa langkah yang dapat mencegah terjadinya gondongan seperti mencuci tangan dengan sabun dan air yang mengalir. Tutup mulut dan hidung dengan tisu ketika batuk dan bersin, bila perlu perbanyak istirahat agar si Kecil cepat pulih. 

Gondongan pada anak memang bisa sembuh dengan sendirinya, tetapi perawatan di rumah sangat penting untuk membantu si Kecil merasa lebih nyaman. Istirahat cukup, banyak minum cairan, serta kompres hangat atau dingin bisa membantu meredakan gejala. Namun, orang tua tetap harus waspada terhadap tanda-tanda komplikasi dan segera membawa anak ke dokter bila kondisinya tidak membaik.

Untuk memastikan kesehatan si Kecil lebih optimal, Mom bisa berkonsultasi dengan dokter anak di KS Women and Children Clinic. Selain memberikan perawatan yang tepat, dokter juga dapat membantu mencegah gondongan dengan pemberian vaksin MMR yang melindungi anak dari campak, gondongan, dan rubella.