Trimester dua kehamilan memiliki usia dari minggu ke 13 hingga 27, pada periode ini disebut dengan periode emas. Gejala yang sering terjadi seperti morning sickness dan rasa lelah yang mulai berkurang. Pada trimester 2 perubahan emosi sering terjadi karena Mom lebih sensitif secara emosional, mood yang berubah hingga memiliki rasa cemas yang berlebihan, maka dari itu ketahui penyebabnya dan cara mengatasi perubahan emosi Ibu hamil trimester 2 di artikel ini. 

Artikel lainnya: Ciri-ciri Emosi Ibu Hamil Trimester 1 dan Cara Mengelolanya 

Mengapa Emosi Ibu Hamil Trimester 2 Berubah?

Emosi Ibu hamil trimester 2 sering berubah karena adanya beberapa faktor di bawah ini:

1. Perubahan Hormon

Faktor yang memicu perubahan suasana hati saat hamil, terutama pada emosi Ibu hamil trimester 2, adalah adanya lonjakan pada hormon kehamilan. Hormon estrogen memiliki peran penting dalam mengatur emosi saat hamil. Maka dari itu, jika kadarnya tinggi akan memicu rasa cemas, mudah marah, hingga depresi selama hamil.

Hormon progesteron dapat membantu mengendurkan otot dan sendi serta mencegah kontraksi dini. Jika kedua hormon ini melonjak, maka dapat memengaruhi emosi Ibu hamil trimester 2 sehingga menyebabkan lemas, lamban, hingga sedih.

2. Morning Sickness

Pada trimester 2 Mom pasti pernah mengalami morning sickness, sehingga dampaknya juga berpengaruh ke emosi Ibu hamil trimester 2 secara mental. Perasaan was-was karena rasa takut juga menimbulkan stres. Rasa takut yang dirasakan dapat mengganggu ketenangan pikiran sehingga mood cepat berubah.

3. Perubahan Fisik

Kehamilan dapat merubah fisik Mom, biasanya berubah menjadi lebih cantik atau sebaliknya. Perubahan fisik ini dapat memicu emosi Ibu hamil trimester 2 yang berubah-ubah.

4. Cemas dan Stres

Rasa cemas selama hamil trimester 2 terjadi karena banyak faktor. Jika Mom sebelumnya mengalami keguguran hingga komplikasi selama hamil maka akan menimbulkan perubahan emosi Ibu hamil trimester 2. Maka dari itu penting untuk konsultasi dengan dokter kandungan agar beban pikiran berkurang.

Artikel lainnya: Gangguan Emosional adalah Risiko yang Bisa Mempengaruhi Mommil! 

Jenis Perubahan Emosi pada Trimester 2

Jenis perubahan emosi Ibu hamil trimester 2 yang perlu diketahui Mom seperti di bawah ini:

• Perasaan menjadi lebih bahagia dan bersemangat, pada fase ini mual sudah mereda dan sudah terlihat baby bump. Mommil juga merasakan gerakan pada bayi sehingga Mom akan merasa menjadi lebih bahagia. 
• Emosi yang lebih stabil, pada trimester ini hormon progesteron dan estrogen yang meningkat sudah beradaptasi sehingga mood menjadi lebih seimbang. 
• Hasrat seksual meningkat, hal ini terjadi karena aliran darah di seluruh tubuh dapat membuat Mom menjadi lebih bergairah. 
• Mom terasa lebih bahagia tanpa alasan yang jelas pada trimester 2. 

Dampak Perubahan Emosi pada Ibu Hamil Trimester 2

Perubahan emosi Ibu hamil trimester 2 dapat memberikan dampak yang besar bagi janin, berikut penjelasannya:

1. Pengaruh pada Janin

Jika Mom merasa stres selama hamil maka akan memengaruhi perkembangan otak, metabolisme, dan sistem saraf janin. Perubahan emosi yang Mommil rasakan dapat memengaruhi detak jantung janin. 

2. Risiko pada Kesehatan Janin

Jika Mom merasa stres selama hamil maka akan meningkatkan risiko kelahiran prematur, berat badan lahir rendah hingga pertumbuhan janin yang tidak optimal. Stres yang berkepanjangan dapat mengganggu perkembangan kognitif dan kemampuan mengatur emosi anak di masa depan. 

3. Pengaruh Hormon dan Peradangan 

Perubahan emosi yang terjadi pada Mom dapat meningkatkan hormon stres kortisol pada Mommil. Kortisol yang tinggi dapat memengaruhi aktivitas motorik janin, perkembangan sistem saraf, dan berat lahir. 

4. Efek Jangka Panjang

Perubahan emosi pada trimester 2 dapat bertahan hingga bayi lahir, sehingga hal ini memengaruhi respons bayi dan perkembangan motoriknya di awal kehidupan si Kecil.

Bagaimana Mengelola Emosi pada Ibu Hamil Trimester 2

Selama hamil wajar saja jika suasana hati naik turun, agar lebih tenang maka Mom dapat melakukan cara berikut ini:

1. Rileks

Sebaiknya Mom jangan memaksakan diri dalam mengerjakan hal sekaligus, jika tubuh butuh istirahat maka sebaiknya tidur. Cara yang dapat dilakukan agar tubuh rileks yaitu dengan duduk di tepi kolam, atau melakukan latihan pernapasan. Jika Mom merasa kewalahan maka minta bantuan orang lain dan jangan memaksakan diri. 

2. Luangkan Waktu Bersama Pasangan

Nikmati momen berdua selama menunggu kelahiran si Kecil, lakukan aktivitas menyenangkan seperti makan malam atau menonton film bersama. Hubungan yang kuat akan membantu mengatur emosi Mom di trimester 2. 

3. Kelola Stres

Tidur dalam waktu yang cukup, makan makanan sehat dan lakukan hal yang menyenangkan seperti yoga dan olahraga ringan. Dengan mengatur emosi yang baik maka janin akan merasa senang. 

Artikel lainnya: Vaginismus Adalah Tanda Tubuh Menolak, Ketahui Apa yang Terjadi 

4. Bicarakan Perasaan

Jangan memendam kekhawatiran sendiri, ceritakan masalah ini dengan pasangan atau teman dekat. Mom juga dapat mengikuti edukasi persalinan dan membaca buku tentang mengasuh anak. 

Perubahan emosi pada trimester 2 memang bisa membawa banyak warna dalam perjalanan kehamilan, mulai dari rasa bahagia yang meluap-luap hingga momen sensitif yang datang tiba-tiba. Memahami dan mengelola emosi ini penting, bukan hanya untuk kenyamanan Mommil, tetapi juga untuk kesehatan bayi. Jika Mom ingin berkonsultasi lebih lanjut atau mendapatkan panduan kehamilan yang tepat, dokter kandungan di KS Women and Children Clinic siap membantu dengan perawatan yang ramah, aman, dan profesional.