Dapatkan Panduan Lengkap Seputar Kehamilan

Mulai Dari Sebelum Hamil, Saat Hamil & Sesudah Melahirkan

Inilah Ukuran Janin Trimester Pertama Kehamilan

Ukuran janin di dalam kandungan menjadi salah satu hal yang selalu menjadi perhatian Mommil, pasalnya janin yang memiliki ukuran tidak sesuai dengan usia kandungan nya bisa menjadi sebuah tanda bahaya bahwa janin tidak tumbuh & berkembang. Maka dari itu penting untuk Mommil mengetahui berbagai perkembangan dari janin trimester 1 hingga nanti menuju persalinan. 

Ukuran janin trimester 1 menjadi salah satu hal yang penting untuk Mommil ketahui dan perhatikan, pasalnya janin trimester 1 merupakan sebuah penentu apakah janin tumbuh & berkembang dengan baik atau tidak. Selain itu pula ukuran janin ini menjadi penentu apakah kehamilan Mommil merupakan Blighted Ovum (Kehamilan Kosong) atau tidak. Jadi pastikan Mommil mengetahui ukuran janin trimester 1, ukuran janin 3 bulan, atau saat ukuran janin trimester akhir.

Berapa Ukuran Janin Trimester 1 Kehamilan? 

Memasuki trimester 1, pertumbuhan & perkembangan janin memang tidak sepenuhnya terlihat dengan sempurna. Tapi Mommil, terdapat beberapa ukuran janin yang memang harus Mommil perhatikan agar janin dapat tumbuh & berkembang sesuai dengan usia kandungannya. Janin trimester 1 atau ukuran janin 3 bulan terus mengalami pertumbuhan dan perkembangan sesuai dengan usia kandungan yang memang seharusnya. Berikut ini beberapa tahapan & ukuran janin 3 bulan yang wajib Mommil tahu : 

Minggu ke-2

Pada minggu ke-2 ini, Mommil akan mengalami pendarahan implantasi yang memang biasa terjadi di awal kehamilan. Sedangkan untuk panjang embrio di minggu ke-2 ini sekitar 1/100 inci.

Minggu ke-4

Memasaki minggu ke-4, embrio terus berkembang hingga memiliki panjang sekitar ⅙ inci dan telah mengembangkan kepala dan belalai. Selain itu pula mulai muncul beberapa struktur yang nantinya akan terus berkembang untuk membentuk sebuah organ tubuh lainnya.

Minggu ke-6 

Ukuran janin trimester 1 pada minggu ke-6 embrio berukuran sekitar ½ inci dan sudah memiliki jantung dan lubang hidung empat bilik. Selain itu pula beberapa organ sudah terbentuk seperti otak, paru-paru dan jari tangan serta kaki. 

Minggu ke-8

Pada minggu ke-8 janin masih disebut sebagai embrio, sedangkan ukuran janin trimester 1 pada minggu ke-8 ini sudah memiliki panjang sekitar 1 ¼ inci dengan ukuran kepala sekitar setengah dari ukuran tersebut. Pada minggu ke-8 ini juga Mommil sudah mulai bisa mengidentifikasi mata, telinga, tangan, dan juga kaki. 

Minggu ke-10

Ukuran janin trimester 1 yang selanjutnya yaitu berukuran sekitar 1 ½ inci dari kepala hingga pantat dan beratnya sekitar ½ ons. Sedangkan organ yang sudah terlihat pada minggu ke-10 ini yaitu jari tangan dan kaki berbeda serta memiliki kuku, lalu detak jantung janin juga dapat dideteksi secara elektronik. 

Minggu ke-12

Sedangkan ukuran janin trimester 1 selanjutnya yaitu sekitar 3 ½ inci dari kepala hingga pantat dan beratnya sekitar 1 ½ ons. Sedangkan pada minggu ke-12 ini janin sudah bisa menelan, ginjal mulai mengeluarkan urin, dan darah mulai terbentuk di sumsum tulang. 

Ukuran janin 3 bulan ini penting untuk Mommil perhatikan setiap minggu nya agar mengetahui apakah janin sudah tumbuh & berkembang sesuai dengan usia nya atau tidak, maka dari itu jangan lupa untuk melakukan USG secara rutin untuk mengetahui kondisi janin didalam perut Mommil. 

Selain itu pula penting untuk Mommil ketahui bahwa setelah melewati usia kandungan janin trimester 1 menandakan Mommil telah melewati masa kritis dan kemungkinan keguguran sangatlah kecil. Sedangkan ukuran janin 3 bulan ini memiliki panjang janin sekitar 2,5 sampai 3 inci atau seukuran buah plum. 

Apa Saja Penyebab Ukuran Janin Tidak Bertambah? 

Salah satu sebutan yang perlu Mommil ketahui tentang ukuran janin yaitu IUGR atau Intrauterine Growth Restriction yaitu sebuah kondisi dimana janin mengalami pertumbuhan yang terhambat. Salah satu tanda nya yaitu ukuran & berat janin tidak sesuai dengan usia kehamilan. Sedangkan terdapat beberapa penyebab dari ukuran janin yang tidak bertambah akibat Mom dan faktor lainnya : 

  1. Gangguan atau kelainan pada plasenta termasuk insufisiensi plasenta
  2. Diabetes melitus yang tidak terkontrol
  3. Kebiasaan merokok atau meminum alkohol pada Mommil
  4. Terjangkitnya infeksi seperti rubella, sifilis, cytomegalovirus
  5. Mommil yang menderita penyakit jantung, ginjal, dan paru-paru
  6. Kondisi Mommil yang malnutrisi

Beberapa penyebab tersebut bisa menjadi pertimbangan untuk Mommil agar bisa mengambil tindakan cepat ataupun mencegah ukuran janin yang tidak bertambah ataupun tidak sesuai dengan usia kandungan. 

Jika Mommil merasa khawatir mengenai ukuran janin yang tidak bertambah maka disarankan untuk segera melakukan konsultasi dengan dokter obgyn atau melakukan USG agar bisa mengetahui ukuran sebenarnya dari janin tidak bertambah. Mommil bisa berkunjung langsung ke Kehamilan Sehat untuk bertemu langsung dengan dokter obgyn kami dan melakukan sesi konsultasi mengenai ukuran janin yang sebenarnya dan sesuai dengan usia kandungan. Selain itu pula, Mommil juga bisa melakukan USG untuk mengetahui ukuran janin lebih akurat lagi. Jadi tunggu apalagi Mom, segera berkunjung ke Kehamilan Sehat dan rasakan langsung berbagai fasilitas & pelayanan terbaik dari Kehamilan Sehat.

Kategori

Penulis

Penulis

Tanggal

07/07/2023

Kategori

Penulis

Penulis

Tanggal

07/07/2023

0 Comments

Submit a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Bermanfaat Lainnya

Catat! Menu Buka Puasa Untuk Ibu Hamil

Catat! Menu Buka Puasa Untuk Ibu Hamil

Saat bulan Ramadhan, Mom yang sedang hamil perlu memperhatikan asupan nutrisi agar tetap sehat dan bertenaga selama menjalani puasa Berikut ini adalah beberapa pilihan menu buka puasa sehat untuk ibu hamil agar puasa tetap terjaga dan kehamilan berjalan dengan baik....

read more
Simak! Tanda-Tanda IUD Bermasalah

Simak! Tanda-Tanda IUD Bermasalah

Menggunakan alat kontrasepsi intrauterine device (IUD) adalah pilihan yang banyak diminati oleh Mom yang ingin mencegah kehamilan secara jangka panjang. Dengan efektivitas hingga 99%, IUD atau dikenal juga sebagai spiral ini dapat bertahan dalam tubuh hingga lima atau...

read more
Shares
Share This

Share This

Share this post with your friends!

Shares