Dapatkan Panduan Lengkap Seputar Kehamilan

Mulai Dari Sebelum Hamil, Saat Hamil & Sesudah Melahirkan

Waspada! Ini Sebab Anak Terlambat Bicara

ketahui anak terlambat bicara

Menjadi Mom & Ayah tidaklah mudah, menjaga anak untuk bisa tumbuh & berkembang dengan baik haruslah menjadi perhatian utama untuk Mom & Ayah. Kondisi seperti anak terlambat bicara sering kali ditemukan pada anak dan membuat Mom & Ayah merasa khawatir. 

Akan tetapi kondisi anak terlambat bicara sering terlewatkan atau tidak diketahui dengan cepat oleh Mom & Ayah, hal ini menyebabkan kondisi tersebut semakin parah seiring dengan usia anak yang juga terus bertambah. Maka dari itu penting untuk Mom & Ayah untuk mengetahui tanda speech delay pada anak.   

Apa itu Speech Delay Pada Anak?

Speech Delay pada anak adalah kondisi dimana anak terlambat bicara dibandingkan dengan anak lain seusianya, hal ini bisa terjadi karena beberapa hal. Akan tetapi kekeliruan orang tua bisa memperburuk kondisi anak, karena jika speech delay dibiarkan begitu saja maka ini akan memengaruhi kondisinya hingga besar nanti. Dampak dari situasi tersebut anak akan semakin sulit untuk bersosialisasi dan memiliki permasalahan dalam cara berbicaranya.

Anak terlambat bicara bisa disebabkan oleh beberapa hal, sedangkan untuk cara mencegah atau menghindarinya tergantung kepada penyebab dari anak terlambat berbicara. Akan tetapi pada umumnya anak terlambat berbicara tidak dapat dicegah atau dihindari. Tapi Mom & Ayah, speech delay pada anak tidak selamanya serius bisa saja kondisi ini terjadi hanya dikarenakan kurangnya intensitas dari Mom & Ayah untuk mengajak anak berbicara. 

Tahapan Perkembangan Bicara

disc 10% pasien baru ks

Untuk mengetahui hal yang dianggap normal dalam perkembangan si Kecil maka hal ini dibutuhkan jadwal perkembangan berbicara yang tepat pada usianya. 

Usia

Mendengar dan Memahami

Pembicaraan

Lahir-3 bulan

Terkejut saat mendengar suara keras.

Ketika diajak berbicara merespon dengan senyum atau diam.

Mengenali suara orang sekitar.

Saat menyusu memiliki respon menghisap dengan cara meningkat dan tidak. 

Mengeluarkan suara.

Menangis dengan cara yang berbeda.

Tersenyum ketika melihat orang yang dikenal.

4-6 bulan

Mampu menggerakan mata ke arah suara.

Merespons perubahan suara.

Memperhatikan mainan yang mengeluarkan suara.

Mengoceh dengan suara yang berbeda.

Tertawa kecil.

Mengeluarkan suara ketika senang dan sedih. 

7 bulan – 1 tahun

Bermain ciluk ba dan tepuk tangan.

Berbalik ke arah suara.

Mendengarkan saat diajak bicara.

Mengenali beberapa kata.

Mulai menanggapi permintaan. 

Mengoceh kecil.

Menggunakan gerakan ketika bicara. 

Menirukan suara.

Mengucap 1 hingga 2 kata.

1-2 tahun

Menunjuk bagian tubuh saat ditanya.

Mengikuti dan memahami ketika dikasih perintah. 

Mendengarkan cerita, lagu, dan irama sederhana.

Menunjuk gambar dan menyebutkan namanya. 

Memiliki kata akan semua hal.

Menggunakan 2-3 kata

Mengeluarkan bunyi k,g, f, t, d, dan n.

Ucapannya sudah bisa dipahami.

Sering mengarahkan objek dan menyebutkan namanya.

2-3 tahun

Mengetahui perbedaan makna.

Mampu mengikuti dua permintaan.

Mendengarkan dan menikmati cerita.

Hampir mengetahui semua kata.

Menggunakan kata 2-3.

Ucapan sudah mulai dipahami.

Lalu, Apa Saja Penyebab Anak Terlambat Bicara? 

Penyebab dari anak terlambat bicara juga dikarenakan oleh beberapa hal yaitu ada penyebab umum dan juga dikarenakan gangguan perkembangan atau genetik lainnya. Berikut ini adalah penyebab dari speech delay : 

Gangguan Umum

  • Gangguan pendengaran
  • Perkembangan lambat
  • Cacat intelektual

Gangguan Perkembangan

  • Deprivasi psikososial (Anak tidak menghabiskan cukup waktu berbicara dengan orang dewasa)
  • Anak terlahir kembar
  • Autisme (Gangguan perkembangan)
  • Kebisuan elektif (Anak tidak mau bicara)
  • Cerebral palsy (Gangguan Gerakan yang disebabkan oleh kerusakan otak)

Selain itu pula bagi anak terlambat bicara bisa dipengaruhi oleh lingkungan dimana anak tinggal di rumah bilingual, dikarenakan otak anak harus bekerja lebih keras untuk mengartikan dan menggunakan 2 bahasa. Jadi, anak membutuhkan waktu lebih untuk memulai menggunakan satu atau kedua bahasa yang mereka pelajari. Akan tetapi, hal ini bukan merupakan kondisi yang aneh bagi anak bilingual.

Namun jika anak Mom & Ayah tidak berada di lingkungan bilingual, maka penting bagi Mom & Ayah untuk mengetahui berbagai penyebab dari anak terlambat bicara.

Apa Saja Tanda Speech Delay pada Anak?

Mom & Ayah bisa mencegah anak terlambat bicara dengan berbagai cara, salah satunya yaitu dengan mengenali tanda speech delay pada anak dengan lebih cepat. Beberapa tanda speech delay pada anak yaitu:

  1. Tidak bisa mengucapkan kata-kata sederhana seperti mama atau dada dengan jelas atau tidak jelas ketika memasuki usia 12 hingga 15 bulan.
  2. Anak terlambat bicara tidak memahami kata-kata sederhana seperti berhenti atau tidak saat usia memasuki 18 bulan.
  3. Anak hanya berbicara dalam kalimat pendek di usianya yang sudah menginjak 3 tahun. 

Tanda speech delay tersebut harus lebih diperhatikan oleh Mom & Ayah, hal ini dilakukan untuk mencegah kondisi yang semakin mengkhawatirkan pada anak. Pasalnya kondisi speech delay bisa berpengaruh pada masa depan anak, kesulitan tersebut bisa menjadi penghalang untuk anak belajar dan berkomunikasi dengan teman-temannya. Oleh karena itu Mom & Ayah kenali lebih detail mengenai tanda speech delay agar tidak ada kondisi anak terlambat bicara.

Bagaimana Cara Mengatasi Anak Terlambat Bicara?

Terdapat beberapa cara untuk Mom & Ayah mengatasi speech delay pada anak, salah satunya yaitu dengan mengenal tanda speech delay pada anak. Berikut ini beberapa cara mengatasi lainnya:

1. Mengajak si Kecil Bernyanyi Bersama

Bernyanyi menjadi sebuah kegiatan yang menyenangkan untuk anak, Mom & Ayah bisa memilih lagu sederhana yang tidak memiliki banyak kosakata. Selain itu untuk menambah kreativitas anak dan membiasakan gerak motoriknya Mom & Ayah bisa menambahkan tarian sederhana untuk anak.

2. Diskusi dengan si Kecil

Pasalnya orang tua yang rajin mengajak ngobrol anak memiliki tingkat efektif yang cukup untuk membantu anak terlambat bicara. Cukup gunakan bahasa yang sederhana dan mudah dimengerti, selain itu coba diskusikan hal yang menarik perhatian anak seperti kartun favorite nya atau buku yang paling disukai anak.

3. Bacakan Buku untuk si Kecil

Selanjutnya yaitu membaca buku cerita, Mom & Ayah bisa memilih buku cerita atau dongeng yang juga dilengkapi dengan gambar-gambar menarik, cara ini juga efektif agar anak terhindar dari speech delay.

Pastikan Mom & Ayah tau cara mengatasi speech delay pada anak agar kondisi tersebut tidak berlanjut. Hal pertama yang harus diperhatikan yaitu dengan memahami tanda speech delay sehingga Mom & Ayah bisa mengambil tindakan dengan cepat.

Konsultasi speech delay dengan dokter anak di KS Women and Children Clinic.

Penulis

Penulis

Tanggal

05/28/2023

Penulis

Penulis

Tanggal

05/28/2023

0 Comments

Submit a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Bermanfaat Lainnya

Shares
Share This

Share This

Share this post with your friends!

Shares