Banyak informasi beredar bahwa mengonsumsi buah nanas bisa menggugurkan kandungan, terutama jika Mommil mengonsumsinya pada trimester awal kehamilan. Apakah hal tersebut FAKTA? simak informasinya
Nanas mengandung enzim bromelain yang dapat memecah protein dalam tubuh. Sementara seperti yang diketahui, pada trimester awal janin masih berupa gumpalan yang terbentuk dari sel protein sederhana. Hal ini memperkuat anggapan bahwa mengonsumsi nanas dapat menggugurkan kandungan. Selain nanas, minuman bersoda seperti sprite juga dianggap dapat menggugurkan kandungan. Asumsi ini menyebabkan beberapa Mommil menghindari konsumsi nanas dan juga minuman bersoda karena takut keguguran. Namun disisi lain, ada beberapa Mommil yang meyakini bahwa mengonsumsi nanas muda campur sprite bisa mencegah kehamilan dan sengaja mengonsumsinya untuk menggugurkan kandungan. Namun, benarkah mengonsumsi nanas muda campur sprite bisa mencegah kehamilan? Cek Faktanya!
Mengonsumsi Nanas Muda Campur Sprite Bisa Mencegah Kehamilan
Asumsi bahwa mengonsumsi nanas muda campur sprite bisa mencegah kehamilan merupakan mitos. Faktanya, mengonsumsi nanas muda campur sprite tidak dapat menghentikan kehamilan yang tidak diinginkan. Jika Mom melakukan hubungan seks tanpa menggunakan alat kontrasepsi, maka terdapat kemungkinan bahwa Mom akan hamil. Baca juga: Berhubungan intim saat haid tapi sperma keluar diluar apakah bisa hamil? Menurut dokter spesialis kandungan dari klinik Kehamilan Sehat, sampai saat ini belum ada hasil penelitian yang menyatakan bahwa mengonsumsi nanas muda campur sprite bisa mencegah kehamilan. Terlebih, jika Mom melakukan hubungan seksual di masa subur dan saat berhubungan sperma ayah keluar, walaupun sedikit. Hal ini memperbesar peluang terjadinya kehamilan.
Fakta Tentang Nanas dan Kehamilan
Sebenarnya, anggapan bahwa nanas dapat menggugurkan kandungan tidak sepenuhnya salah. Hal ini karena memang enzim bromelain yang terkandung pada nanas tidak hanya mampu memecah protein, namun juga merangsang terjadinya kontraksi dini, perdarahan abnormal, bahkan keguguran. Namun yang perlu diperhatikan, kandungan enzim bromelain dalam satu buah nanas tidak cukup tinggi untuk dapat menyebabkan keguguran. Enzim bromelain ini hanya dapat memicu terjadinya keguguran maupun kontraksi dini apabila Mommil mengonsumsinya secara langsung dalam jumlah banyak. Jika Mommil mengonsumsi buah nanas dalam bentuk jus dan dalam jumlah sedikit, maka hal ini tidak akan membahayakan janin yang dikandung. Namun selain kandungan enzim bromelain, nanas juga memiliki zat-zat yang dibutuhkan tubuh untuk menyuplai nutrisi bagi Mom dan Janin seperti asam folat, magnesium, vitamin c dan B6, serta tembaga. Konsumsi nanas saat hamil justru baik bagi Mom dan Janin, selama tidak dalam jumlah yang berlebihan. Jadi Mommil tidak perlu khawatir atau menghindari buah nanas selama masa kehamilan.
Minum Soda Saat Hamil
Selain nanas, Mom yang ingin mempertahankan kandungannya juga biasanya akan menghindari minum soda saat hamil. Hingga saat ini, belum ada penelitian yang membuktikan bahwa soda seperti sprite bisa menggugurkan kandungan. Namun ini bukan berarti Mommil bisa bebas minum soda saat hamil. Soda mengandung pemanis buatan (aspartam), kafein, asam karbonat, dan berbagai zat aditif lain yang apabila dikonsumsi berlebihan dapat mengganggu kesehatan janin, bahkan mengakibatkan cacat lahir. Kesimpulannya, mengonsumsi nanas muda campur sprite bisa mencegah kehamilan adalah sebuah mitos. Buah nanas maupun soda bisa dikonsumsi oleh Mommil dan tidak akan menyebabkan keguguran selama dikonsumsi dalam batas wajar. Namun, sebaiknya Mommil tetap mengonsultasikannya kepada dokter spesialis kandungan kesayangan Mommil di klinik Kehamilan Sehat. Dokter akan memberikan rekomendasi dan batas aman konsumsi sesuai dengan kondisi Mommil. Kesimpulannya, mengonsumsi nanas muda campur sprite bisa mencegah kehamilan adalah sebuah mitos. Buah nanas maupun soda bisa dikonsumsi oleh Mommil dan tidak akan menyebabkan keguguran selama dikonsumsi dalam batas wajar. Cara terbaik mencegah kehamilan yang tidak direncanakan ialah dengan menggunakan alat kontrasepsi seperti kondom maupun IUD. Mom juga dapat merencanakan pencegahan kehamilan dengan berkonsultasi kepada dokter spesialis kandungan di klinik Kehamilan Sehat. Dokter akan siap membantu memilihkan alat kontrasepsi terbaik bagi Mom dan Ayah sehingga dapat memperkecil peluang kehamilan yang tidak terencana.
0 Comments