Menjaga kesehatan bayi menjadi tugas wajib Mom & Ayah, banyak berbagai cara yang bisa dilakukan oleh orang tua untuk memastikan bayi tetap sehat dan menjaganya dengan baik. Penting untuk Mom & Ayah ketahui bahwa bayi memiliki imun yang sangat rendah dan berakibat membuatnya mudah terserang penyakit, maka dari itu pastikan untuk tetap memberikan berbagai asupan dan nutrisi terbaik untuk bayi supaya bisa terhindar dari berbagai kondisi mengkhawatirkan.

Salah satu penyakit yang kerap menyerang yaitu demam pada bayi, ini merupakan hal yang normal dikarenakan imun bayi yang rendah membuatnya mudah terserang penyakit. Kondisi demam pada si Kecil ini bisa dikarenakan beberapa hal, salah satunya yaitu kurangnya asupan ASI sebagai salah satu proteksi yang memang sangat bermanfaat untuk bayi. Maka dari itu Mom, jangan lupa untuk memberikan ASI atau susu formula secara rutin agar berbagai nutrisi yang dibutuhkan oleh bayi bisa terpenuhi dengan baik agar terhindar dari kondisi demam pada anak.

Apa yang Menyebabkan Bayi Demam? 

Penting untuk Mom & Ayah ketahui bahwa penyebab bayi terkena demam bisa dikarenakan faktor dari luar maupun dalam. Maka dari itu penting untuk Mom & Ayah mengetahui berbagai penyebab si Kecil demam agar dapat mengantisipasi kondisi bayi demam ini. Berikut ini beberapa penyebab dari bayi demam:

Infeksi Virus

Kondisi pilek, flu, dan infeksi virus lainnya menjadi salah satu penyebab si kecil terkena demam yang paling umum. Pada infeksi virus ini si Kecil dapat terserang demam, batuk, pilek menjadi gejala awalnya dan pada kondisi tertentu demam pada si Kecil akan berlangsung selama 3-5 hari. 

Demam Vaksin

Penyebab si kecil demam selanjutnya yaitu dikarenakan bayi yang baru saja melangsungkan vaksin, bayi demam akibat vaksin ini akan berlangsung selama 2 hingga 3 hari, ini merupakan demam yang normal dan juga tidak berbahaya. Jadi Mom & Ayah tidak perlu khawatir ya. 

Infeksi Bakteri

Selanjutnya yaitu infeksi bakteri, salah satu infeksi yang menjadi penyebab si Kecil demam yaitu infeksi kandung kemih yang biasa terjadi pada bayi perempuan. Jangan lupa untuk memeriksa kondisi bayi secara rutin agar Mom & Ayah bisa mengetahui kondisinya dengan baik.

Meningitis

Penyebab si Kecil demam terakhir yaitu salah satu penyakit yang serius yakni meningitis. Penyakit ini merupakan infeksi bakteri pada selaput yang menutupi sumsum tulang belakang dan otak, salah satu gejala yang biasa terjadi yaitu terasa sakit kepala, leher kaku, dan juga demam tinggi pada anak.

Beberapa penyebab si Kecil terkena demam tersebut bisa menjadi perhatian lebih untuk Mom & Ayah dalam menjaga bayi agar tidak terjadi kondisi tersebut pada sang buah hati. Namun jika bayi sudah demam, Mom & Ayah tidak boleh panik pastikan untuk mengetahui berbagai cara mengatasi demam pada anak agar kondisi tersebut tidak berlanjut dan membahayakan bayi.

Memang Apa Saja yang Harus Dihindari Ketika Si Kecil Demam?

Sedangkan beberapa hal yang harus dihindari untuk dilakukan oleh Mom & Ayah ketika si Kecil demam yaitu : 

1. Jangan memberikan aspirin kepada bayi.
2. Jangan memberikan obat demam untuk anak di bawah 3 bulan, kecuali dengan anjuran & perintah dokter.
3. Jangan gunakan alkohol gosok atau air es untuk mendinginkan bayi Mom.
4. Mom tidak perlu khawatir saat bayi tidak ingin memakan makanan padat, dikarenakan cairan menjadi hal yang penting ketika si Kecil demam.

Hindari berbagai hal tersebut saat si kecil demam bisa segera teratasi dan bayi akan cepat sembuh. 

Bagaimana Cara Mengatasi Demam Pada Bayi?

Cara mengatasi demam pada bayi menjadi poin penting untuk Mom & Ayah ketahui, hal ini dikarenakan saat demam terjadi pada bayi maka orangtua tidak perlu khawatir lagi dan sudah mengetahui berbagai tindakan yang harus dilakukan khususnya ketika bayi sedang demam. Berikut ini beberapa cara mengatasi demam pada anak : 

1. Memberikan ASI yang Cukup

ASI eksklusif yang diberikan oleh Mom kepada bayi menjadi salah satu cara mengatasi demam pada bayi yang paling aktif, pasalnya kandungan dalam ASI akan membantu bayi melawan infeksi penyebab demam. Maka dari itu berikan ASI Mom hingga waktu yang ditentukan agar kebutuhannya tercukupi. 

2. Mengompres Bayi

Cara mengatasi demam pada bayi yang selanjutnya yaitu dengan mengompres bayi, Mom & Ayah bisa menggunakan kompres hangat yang telah direndam dalam kain bersih.

3. Memandikan Bayi dengan Air Hangat

Mom & Ayah bisa memandikan bayi dengan air hangat sebagai cara mengatasi demam pada bayi, dikarenakan jika Mom menggunakan air dingin untuk memandikan bayi dikhawatirkan dapat menyebabkan suhu tubuh semakin tinggi. 

4. Pastikan Bayi Mengenakan Pakaian yang Nyaman

Mom & Ayah juga harus memastikan bahwa bayi mengenakan pakaian yang nyaman, seperti pakaian sejuk menggunakan selimut yang ringan agar bayi tetap nyaman dan juga tidak kedinginan ketika tidur. 

5. Menjaga Suhu Kamar tetap Sejuk

Cara mengatasi demam pada bayi selanjutnya yaitu menjaga suhu kamar tetap sejuk, Mom & Ayah bisa menggunakan penyejuk udara dengan berkecepatan rendah untuk memastikan kamar tetap dalam keadaan sejuk. 

6. Pastikan Bayi Beristirahat dengan Cukup

Memastikan bayi beristirahat dengan cukup menjadi cara mengatasi demam pada bayi yang terakhir. Mom & Ayah bisa menjaga bayi dalam kamar dan menghindari kontak dengan orang lain terlebih dahulu hingga demam pada si Kecil menurun.

Jika demam pada bayi Mom & Ayah tidak berangsur menurun disarankan untuk segera melakukan konsultasi dengan dokter anak. Mom & Ayah bisa membawa bayi ke Kehamilan Sehat untuk melakukan konsultasi langsung dengan dokter anak kami, selain itu pula Mom & Ayah juga akan mendapatkan berbagai fasilitas serta pelayanan terbaik di Kehamilan Sehat.