Hemoglobin adalah protein yang ada di dalam sel darah merah dan memiliki peran penting untuk mengangkut oksigen dari paru-paru keseluruh tubuh. HB normal Ibu hamil harus diperhatikan, hal ini untuk memastikan si Kecil sehat di dalam kandungan. Jika Mommil kekurangan hemoglobin maka akan menyebabkan anemia dan akan meningkatkan risiko yang tinggi selama kehamilan seperti kelahiran bayi prematur dan berat badan yang rendah selama lahir. 

Artikel lainnya: Bahaya Asma pada Ibu Hamil dan Cara Mencegah Komplikasi 

Apa Itu Hemoglobin?

Hemoglobin merupakan protein yang mengandung zat besi dan berada di dalam sel darah merah. Hemoglobin memiliki peran penting untuk mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh. Saat membawa oksigen, hemoglobin kemudian berubah warna menjadi merah terang, perubahan warna ini disebut dengan oksihemoglobin, ketika tidak membawa oksigen maka warnanya akan berubah menjadi biru keunguan. Hemoglobin terbentuk di sumsum tulang yang menjadi tempat terbentuknya sel darah merah. Untuk menjaga kesehatan ibu dan janin, penting diketahui bahwa HB normal Ibu hamil berkisar antara 11-13 g/dL.

Kadar hemoglobin pada ibu hamil akan mengalami penurunan, terutama pada usia paruh kedua kehamilan. Hal ini terjadi karena respons tubuh yang normal akibat peningkatan volume plasma darah untuk memenuhi kebutuhan oksigen janin. Mengetahui HB normal Ibu hamil sangat penting, karena jika kadar hemoglobin turun di bawah batas normal, yaitu kurang dari 11 g/dL, dapat menyebabkan anemia yang berisiko mengakibatkan ketuban pecah sebelum waktunya.

Kadar hemoglobin yang terlalu tinggi juga akan berisiko, karena jika memiliki hemoglobin yang tinggi maka akan meningkatkan risiko penyakit preeklamsia. Risiko tersebut dapat mengganggu organ dan sangat berbahaya bagi Mom dan janin. Oleh karena itu, penting untuk menjaga HB normal Ibu hamil selama kehamilan dan melakukan pemeriksaan secara rutin guna mencegah terjadinya komplikasi.

Berapa kadar HB Normal Ibu hamil?

Kadar hemoglobin yang dibutuhkan Ibu hamil rata-rata mengalami penurunan pada trimester dua. Berapa HB normal Ibu hamil? Menurut WHO kadar HB normal Ibu hamil yaitu di atas 10g/dL, Ibu hamil yang memiliki kadar dibawah tersebut maka dikategorikan sebagai:

• Anemia ringan: Hb 8,1-10g/dL. 
• Anemia sedang: Hb 6,5-8g/dL. 
• Anemia berat: Hb <6,5 g/dL

Sekitar 20% Ibu hamil mengalami anemia ringan. Ibu hamil dengan berapa HB normal Ibu hamil biasanya melahirkan bayi dengan berat yang lebih tinggi dibandingkan dengan Ibu yang mengalami anemia. Maka dari itu, kadar hemoglobin yang baik selama kehamilan sangat penting untuk membantu bayi agar lahir dengan sehat.

Artikel lainnya: Mengatasi Asam Urat pada Ibu Hamil dengan Aman dan Efektif 

Penyebab HB Rendah Selama Hamil

Selama hamil Mom membutuhkan zat besi yang lebih banyak karena volume darah selama kehamilan meningkat maka dari itu penting untuk mengetahui HB normal Ibu hamil. Zat besi dibutuhkan untuk membentuk hemoglobin, jika Mommil kekurangan zat besi maka akan terjadi anemia defisiensi zat besi atau kondisi tubuh kekurangan sel darah merah yang sehat. 

Kehamilan dapat menyebabkan anemia karena peningkatan volume darah merah. Namun, anemia juga bisa terjadi akibat kekurangan asupan zat besi dan vitamin B12. Faktor lain yang menyebabkan HB rendah Ibu hamil meliputi memiliki penyakit tertentu, sering mendonorkan darah, mengalami menstruasi berat sebelum hamil, serta masalah pencernaan atau polip.

Dampak HB Rendah Selama Hamil

Kadar hemoglobin yang rendah atau anemia akan menyebabkan dampak bagi Ibu hamil dan janin. Jika Mommil memiliki kadar HB normal Ibu hamil yang rendah, maka akan meningkatkan risiko kelahiran bayi prematur, berat badan lahir rendah, serta anemia pada bayi setelah lahir. Anemia pada ibu hamil juga dapat menyebabkan kelelahan, sulit berkonsentrasi, dan detak jantung yang cepat.

Anemia juga akan membuat Mommil sesak napas dan rentan mengalami sesak napas karena kandungan oksigen yang sedikit. Ibu hamil yang mengalami anemia akan berisiko kehilangan darah yang lebih banyak saat bersalin sehingga sulit melawan infeksi. Maka dari itu dengan menjaga kadar hemoglobin tetap normal selama kehamilan sangat penting bagi kesehatan Mom dan si Kecil. 

Artikel lainnya: Mengapa Badan Pegal Saat Hamil dan Cara Mengatasinya 

Cara Meningkatkan HB 

Meningkatkan HB selama hamil sangat penting untuk mendukung perkembangan bayi, berikut cara meningkatkan HB selama hamil: 

1. Folat

Folat merupakan jenis vitamin B yang sangat penting untuk pembentukan hemoglobin. Jika kandungan folat kurang maka akan mengakibatkan anemia maka dari itu Mommil dapat mengonsumsi bayam, kacang merah, kacang tanah, buah-buahan, dan telur. Sebagai alternatif Mommil juga bisa mengonsumsi suplemen asam folat karena dapat menyerap sebanyak 85% ke dalam tubuh. 

2. Vitamin dan Mineral

Mengonsumsi vitamin dan mineral juga sangat penting untuk meningkatkan hemoglobin. Vitamin yang bisa meningkatkan kadar hemoglobin yaitu vitamin C, A, dan beta karoten. Makanan yang mengandung vitamin C yaitu jeruk, stroberi, pepaya, jambu biji, paprika, dan anggur. Sedangkan makanan yang mengandung vitamin A yaitu ikan, hati, labu, dan ubi manis. Makanan yang mengandung beta karoten yaitu wortel, lobak, labu kuning, melon, mangga, dan jeruk. 

3. Asupan Zat Besi

Anemia selama hamil terjadi karena kurangnya zat besi, maka dari itu konsumsi makanan yang kaya akan zat besi. Makanan yang kaya akan zat besi yaitu daging, ikan, jeroan, ayam, kacang-kacangan, telur, dan sayuran hijau. 

Menjaga kadar HB normal Ibu hamil sangat penting untuk kesehatan Ibu dan perkembangan janin. Kekurangan Hb dapat menyebabkan anemia, kelelahan, hingga risiko bayi lahir prematur atau dengan berat badan rendah. Untuk pemantauan dan perawatan yang tepat, konsultasikan kehamilan dengan dokter kandungan di KS Women and Children Clinic, yang siap membantu menjaga kehamilan tetap sehat dan aman.