Hampir semua wanita pernah merasakan puting yang terasa gatal, dan hal ini tentu bisa mengganggu aktivitas sehari-hari. Namun, banyak Mom yang malu membicarakannya karena takut dianggap kurang menjaga kebersihan. Padahal, kenapa puting payudara gatal bisa disebabkan oleh banyak hal, mulai dari perubahan hormon, kulit kering, hingga iritasi ringan.

Padahal, ada banyak penyebab yang bisa menjawab pertanyaan kenapa puting payudara gatal. Penting untuk mengetahui penyebab pastinya agar bisa mendapatkan penanganan yang tepat dan membuat Mom kembali merasa nyaman.

Artikel lainnya: Payudara Gatal Tapi Tidak Ruam, Apakah Berbahaya? 

Kenapa Puting Bisa Gatal saat Menyusui?

Rasa gatal dan nyeri pada puting sering terjadi pada Ibu hamil, hal ini bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Maka dari itu, ketahui kenapa puting payudara gatal saat menyusui: 

1. Hisapan Bayi

Selama menyusui, gerakan mengisap si Kecil dapat membuat kulit di sekitar puting menjadi lebih kering, lecet, hingga iritasi. Kondisi ini wajar saja terjadi dan biasanya menyebabkan rasa gatal saat kulit mulai pulih kembali. Jika Mom mengalami kenapa puting payudara gatal saat menyusui, sebaiknya gunakan krim khusus puting yang aman untuk bayi agar membantu meredakan rasa tidak nyaman tersebut.

2. Mastitis

Jika saluran ASI tersumbat, maka bisa menimbulkan benjolan kecil pada payudara dan membuat kenapa puting payudara gatal terasa semakin jelas akibat peradangan ringan di area tersebut. Pada kondisi ini, Mom dapat mengarahkan bayi menyusu di sisi lain agar aliran ASI menjadi lancar. Namun, jika tidak membaik, mastitis perlu diobati dengan antibiotik sesuai anjuran dokter.

3. Dermatitis Kontak

Jika Mom memiliki alergi pada sabun, detergen, parfum, atau pakaian tertentu, hal ini bisa menyebabkan ruam dan kenapa puting payudara gatal semakin terasa jelas. Karena kulit payudara sangat sensitif, sebaiknya Mom berhati-hati dalam memilih dan menggunakan produk agar tidak menimbulkan iritasi.

4. Infeksi Jamur

Kenapa puting payudara gatal juga bisa disebabkan oleh infeksi jamur, terutama saat Mom sedang menyusui. Tanda infeksi jamur yang perlu diwaspadai antara lain puting terasa gatal atau perih, kulit terlihat kemerahan atau mengkilat, serta muncul rasa nyeri menusuk di dalam payudara.

5. Eksim 

Kenapa puting payudara gatal juga bisa disebabkan oleh eksim, yaitu peradangan kulit yang dapat muncul di area puting dan payudara. Gejala yang perlu diwaspadai meliputi kulit kering, pecah-pecah, kemerahan, dan terasa gatal.

Artikel lainnya: Ketahui Penyebab Bayi Tidak Mau Menyusu! 

Kenapa Puting Bisa Gatal Menjelang Menstruasi?

Kenapa puting payudara gatal sebelum haid bisa terjadi karena adanya perubahan hormon di dalam tubuh. Kondisi ini membuat kulit di area payudara menjadi lebih sensitif dan terasa gatal.

1. Sindrom Pramenstruasi

Kenapa puting payudara gatal saat sindrom pramenstruasi atau PMS bisa dialami oleh hampir 90% wanita. PMS terjadi sebelum haid dengan gejala seperti rasa gatal, nyeri, kembung, sakit kepala, hingga perubahan suasana hati.

2. Gangguan Disforik Pramenstruasi 

Kenapa puting payudara gatal juga bisa disebabkan oleh gangguan disforik pramenstruasi atau PMDD, yaitu jenis PMS yang lebih parah. Gejala yang dirasakan Mom meliputi rasa gatal di beberapa bagian tubuh yang menyebabkan peradangan kulit, nyeri hebat, dan munculnya jerawat.

3. Kehamilan

Beberapa Mom juga merasakan kenapa puting payudara gatal saat hamil. Kondisi ini terjadi karena ukuran payudara membesar akibat peningkatan hormon dan aliran darah. Akibatnya, kulit di sekitar payudara menjadi lebih tegang, kering, dan terasa gatal.

4. Penyakit Paget

Meskipun penyakit ini jarang dialami tetapi rasa gatal di payudara terjadi karena penyakit paget. Tanda yang perlu diwaspadai yaitu ruam kemerahan, kulit yang mengelupas, luka, dan keluarnya cairan di puting. 

Artikel lainnya: Mood Berantakan Tiap Bulan? Kenali Apa Itu PMS pada Wanita 

Apakah Gatal pada Puting Merupakan Masalah Serius?

Dalam beberapa kasus yang sangat jarang, gatal puting payudara bisa jadi tanda awal kanker payudara. Jenis kanker yang sangat jarang terjadi yaitu paget payudara yang menyerang area puting. Gejala penyakit paget mirip dengan eksim atau dermatitis, seperti puting tenggelam, gatal, perih, benjolan di payudara, keluarnya cairan dan kulit sekitar puting menjadi tebal. 

Meski gatal payudara menimbulkan rasa tidak nyaman, namun dalam beberapa kasus gatal payudara tidak berbahaya dan dapat diobati di rumah dengan menggunakan obat oles dengan resep dokter. Namun, jika gatal pada puting tidak kunjung pulih maka segera periksa ke dokter untuk mendapatkan penanganan.

Cara Mengatasi Gatal pada Puting Payudara

Gatal di payudara tidak berbahaya dan dapat diobati di rumah dengan perawatan sederhana di rumah. Namun, jika gatal pada puting payudara terjadi secara terus-menerus maka sebaiknya Mom harus periksa ke dokter. Cara mengatasi gatal pada puting payudara yaitu:

Langkah Pertama yang Dilakukan

Mom dapat mencuci payudara dengan menggunakan sabun yang lembut tanpa menggosok dengan keras. Kemudian bilas dengan bersih dan keringkan dengan cara ditepuk-tepuk menggunakan handuk katun. Tahap terakhir yaitu oleskan aloe vera, krim vitamin E, shea butter, dan cocoa butter. 

Pilih Pakaian yang Nyaman

Gunakan pakaian dalam yang nyaman digunakan agar kulit bernapas dengan baik. Sebaiknya Mom menggunakan bra tanpa kawat untuk menghindari lecet. Setelah olahraga ganti pakaian, hal ini dilakukan karena keringat dapat menyebabkan iritasi dan biang keringat. 

Perubahan Hormon

Jika gatal terjadi karena adanya perubahan hormon maka sebaiknya kurangi kafein, alkohol, dan makanan yang tinggi garam dan gula. Dokter juga akan menyarankan untuk minum suplemen yang mengandung kalsium, magnesium, atau vitamin B. 

Rasa gatal pada puting saat menyusui atau menjelang haid umumnya normal. Namun, jika disertai luka, kemerahan, atau keluar cairan, segera konsultasikan ke dokter laktasi di KS Women and Children Clinic agar penyebabnya diketahui dan Mom bisa menyusui dengan nyaman kembali.