Dapatkan Panduan Lengkap Seputar Kehamilan

Mulai Dari Sebelum Hamil, Saat Hamil & Sesudah Melahirkan

Nyeri Perut Bagian Bawah saat Hamil? Ini Penyebabnya!

nyeri perut bagian bawah saat hamil

Masa kehamilan memang menjadi tantangan sendiri bagi Mommil yang menjalaninya. Bagaimana tidak, selama mengandung Mommil akan dihadapkan oleh berbagai macam keluhan dan ketidaknyamanan yang bahkan bisa mengganggu aktivitas Mommil. Salah satu keluhan yang umum terjadi adalah nyeri perut bagian bawah saat hamil.

Perut nyeri saat hamil terkadang tidak hanya memengaruhi kenyamanan Mommil dalam beraktivitas, tetapi juga bisa membuat Mommil khawatir dengan kondisi kehamilannya. Tentu Mommil berpikir apakah nyeri perut ini menjadi tanda bahaya kehamilan atau memang hanya keluhan ibu hamil biasa.

1. Kompres Air Hangat

Sebagai cara meredakan perut nyeri saat hamil, Mommil dapat mengompres perut dengan air hangat. Mommil dapat siapkan handuk yang sudah direndam dengan air hangat lalu diletakkan pada bagian perut yang terasa nyeri. Atau Mommil juga bisa siapkan botol yang telah diisi dengan air hangat lalu tempelkan ke perut bagian bawah tersebut.

2. Lakukan Olahraga Ringan

Melakukan olahraga ringan seperti gerakan peregangan secara rutin dapat membantu mencegah dan meredakan nyeri pada perut bawah. Namun, Mommil harus pastikan gerakan yang Mommil lakukan benar. Jika Mommil ragu melakukannya sendiri di rumah, Mommil dapat mengikuti senam hamil yang dipandu oleh instruktur yang tersertifikasi seperti kelas senam hamil di Kehamilan Sehat.

3. Konsumsi Obat Pereda Nyeri

Mengonsumsi obat pereda nyeri tentu saja menjadi salah satu pilihan cara mengatasi perut nyeri saat hamil, namun Mommil perlu konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter kandungan supaya Mommil dapat mengonsumsi obat sesuai dengan dosis yang dianjurkan.

4. Makan dengan Porsi Kecil

Jika Mom merasa bahwa perut Mom banyak gas maka hal yang harus dilakukan yaitu makan dengan porsi kecil. Mom harus mengubah gaya hidup untuk mengurangi gas di dalam perut hal ini untuk menghindari penumpukan gas di dalam perut

5. Makan Serat

Pada saat hamil pasti Mom mengalami sembelit maka dari itu jaga pola makan, perbanyak serat dan minum agar tubuh terhidrasi dengan baik. Cukupi kebutuhan cairan dengan minum 8-10 gelas sehari, dan makan makanan yang mengandung serat. Jika Mom ingin minum obat pencahar Mom harus konsultasi ke dokter kandungan terlebih dahulu. 

6. Lakukan Peregangan

Jika Mom merasa sakit di ligamen bundar, cobalah untuk melakukan peregangan terlebih dahulu. Saat berpindah dari duduk ke berdiri, lakukan perlahan agar tidak terasa sakit. Jika Mom ingin bersin atau batuk, tekuk dan lenturkan pinggul untuk mengurangi tekanan pada ligamen tersebut.

Kapan Harus ke Dokter?

Walaupun nyeri perut saat hamil merupakan gejala kehamilan yang umum dan normal terjadi, namun ada beberapa kondisi yang perlu Mommil waspadai ketika merasakan nyeri perut saat hamil.

Segera kunjungi klinik kandungan atau dokter ketika nyeri perut yang Mommil rasakan disertai dengan salah satu gejala berikut:

  1.  Pendarahan.
  2. Keputihan yang tidak normal.
  3. Sakit parah yang tidak kunjung hilang.
  4. Menggigil atau demam.
  5. Merasa pusing.
  6. Kesulitan berjalan.
  7. Kontraksi atau nyeri punggung bawah.

Itu dia pembahasan mengenai nyeri perut bagian bawah saat hamil. Mommil tidak perlu khawatir jika merasakan nyeri perut di trimester 2 dan trimester 3 karena itu pertanda janin dalam kandungan sedang berkembang dengan baik. Namun, Mommil perlu waspada jika nyeri perut disertai dengan gejala lain seperti yang sudah disebutkan di atas. Segera periksa kandungan dengan dokter di KS Women and Children Clinic.

Kategori

Penulis

Penulis

Tanggal

01/24/2024

Kategori

Penulis

Penulis

Tanggal

01/24/2024

0 Comments

Submit a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Bermanfaat Lainnya

7 Menu Buka Puasa untuk Anak-Anak yang Susah Makan

7 Menu Buka Puasa untuk Anak-Anak yang Susah Makan

Buka puasa adalah momen yang paling dinantikan baik oleh orang dewasa hingga anak-anak, maka dari itu menyiapkan menu buka puasa untuk anak-anak merupakan hal yang penting. Tantangan yang paling berat yang dihadapi orang tua adalah menghadapi anak yang susah makan...

read more
Shares
Share This

Share This

Share this post with your friends!

Shares