Salah satu tantangan bagi Mom yang baru melahirkan adalah permasalahan ASI. Tidak sedikit Momsui yang mengalami produksi ASI terlalu sedikit sehingga perlu melakukan berbagai cara agar produksi ASI lebih lancar. Salah satu cara yang dapat Mom coba adalah power pumping.

Pasalnya, dengan produksi ASI yang terlalu sedikit atau seret maka akan mempengaruhi pemenuhan gizi si buah hati. Jika gizi si buah hati tidak terpenuhi, tentu saja dapat mengganggu pertumbuhan dan perkembangannya.

Oleh karenanya, melakukan power pumping dapat menjadi salah satu solusi agar produksi ASI menjadi lancar dan kebutuhan ASI si buah hati akan terpenuhi dengan baik. Yuk Mom, ketahui tujuan hingga cara power pumping di bawah ini. 

Pengertian

Power pumping merupakan salah satu teknik memompa ASI yang bertujuan untuk meningkatkan produksi ASI. Teknik pumping ini meniru frekuensi menyusu bayi yang sedang dalam masa growth spurt. 

Growth spurt adalah masa pertumbuhan pada bayi yang pesat, yang terjadi di awal-awal bulan setelah kelahiran. Selama masa-masa ini, bayi akan menyusu lebih sering dan lebih lama yang mana akan memicu pelepasan prolaktin dari kelenjar hipofisis sehingga memberikan sinyal kepada payudara untuk memproduksi lebih banyak ASI.

Tujuan

Power pumping bisa menjadi pilihan bagi Mom yang memompa ASI namun khawatir tentang pasokan ASI dan ingin meningkatkan pasokan ASI mereka. Pada beberapa Momsui hanya perlu melakukan power pump selama 2-3 hari untuk melihat hasilnya, namun sebagian lainnya mungkin membutuhkan waktu kurang lebih 7 hari berturut-turut untuk mendapatkan hasil yang optimal. Kemudian Mom dapat kembali ke rutinitas memompa secara normal sampai Mom merasa perlu sedikit dorongan lagi.

Namun yang perlu Momsui ketahui adalah power pumping ini bukanlah untuk menggantikan jadwal pompa ASI yang biasa Momsui lakukan, melainkan sebagai sesi tambahan. Teknik ini juga hanya disarankan untuk Momsui yang mengalami produksi ASI nya seret atau terlalu sedikit.

Cara Power Pumping

Seperti yang Mom ketahui bahwa prinsip ASI adalah supply by demand. Artinya, semakin banyak ASI yang dikeluarkan, maka semakin banyak ASI yang akan diproduksi. Pada dasarnya, tidak ada cara yang tepat untuk melakukan power pumping, inti dari teknik memompa ASI ini adalah mengosongkan payudara lebih sering sehingga memberi tanda agar memproduksi ASI lebih banyak dengan cepat.

Cara power pumping yang dapat Momsui lakukan yaitu dengan pola sebagai:

1. Pompa selama 20 menit; istirahat 10 menit.
2. Pompa 10 menit lagi; istirahat selama 10 menit.
3. Pompa lagi selama 10 menit.

Dengan panduan di atas, Momsui dapat melakukannya secara rutin di jam yang sama setiap harinya. Mom dapat melakukan power pumping ini setelah selesai menyusui. Sebelum memutuskan untuk melakukan teknik ini, ada baiknya Mom konsultasikan terlebih dahulu pada dokter konselor laktasi.