Kebanyakan orang mengenal USG hanya sebagai alat untuk memeriksa janin di dalam kandungan, padahal alat ini digunakan secara luas dalam pemeriksaan medis. Seiring waktu, pemeriksaan dengan USG menjadi salah satu metode yang paling disukai oleh dokter. Manfaat USG tidak hanya terbatas pada kehamilan, tetapi juga mencakup kemampuan memberikan informasi penting yang membantu menentukan perawatan dan prosedur medis yang tepat untuk berbagai kondisi kesehatan.

Apa Itu USG?  

USG merupakan alat medis yang digunakan untuk mendiagnosis berbagai penyakit dan memiliki banyak kegunaan dalam dunia kedokteran. Manfaat USG meliputi kemampuan mendeteksi kelainan organ secara cepat dan non-invasif. USG, yang juga dikenal sebagai sonografi, biasanya dilakukan dari luar tubuh dengan meletakkan alat di atas kulit. Namun, dalam beberapa kasus, pemeriksaan USG juga bisa dilakukan dari dalam tubuh untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas dan detail.

Artikel lainnya: Pertanyaan Ini Wajib Mom Tanyakan saat USG 

1. USG Diagnostik

Manfaat USG diagnostik merupakan teknik pemeriksaan tanpa melakukan bedah yang digunakan untuk melihat tubuh bagian dalam. Alat ini disebut sebagai transduser yang menghasilkan gelombang suara dengan frekuensi tinggi jauh diatas kemampuan pendengaran manusia. 

Sebagian besar alat USG dilakukan dengan cara meletakkan alat transduser di atas permukaan kulit. Perlu diketahui untuk mendapatkan gambar yang lebih jelas harus dimasukan ke dalam tubuh melalui mulut, vagina atau pembuluh darah. USG diagnosik dibagi menjadi dua yaitu:

• Manfaat USG anatomi: Menampilkan gambar organ dengan struktur tubuh di bagian dalam seperti hati, ginjal, atau janin. 
• Manfaat USG fungsional: Bukan hanya menunjukan bentuk organ namun fungsinya juga seperti aliran darah, kesepatan gerak jaringan, dan kekuatan jaringan. Data ini kemudian digabungkan untuk menjadi peta informasi yang dapat membantu dokter untuk memahami bagaimana organ bekerja. 

2. USG Terapeutik

Manfaat USG terapeutik menggunakan gelombang suara yang memiliki frekuensi tinggi namun tidak dapat mengeluarkan gambar. Hal ini bertujuan untuk memengaruhi jaringan tubuh, dengan cara memodifikasi atau menghancurkannya seperti contoh berikut ini:

• Menggerakan atau mendorong jaringan tubuh. 
• Memanaskan jaringan untuk terapi. 
• Mengirim obat langsung di dalam tubuh. 
• Mengahancurkan jaringan yang sakit seperti tumor. 

Manfaat USG Selain Kehamilan 

Manfaat USG kehamilan sangat banyak sehingga pemeriksaan ini menjadi populer dalam dunia medis, berikut manfaatnya: 

• Tidak sakit dan tidak menggunakan jarum, USG tidak menimbulkan rasa sakit dan tidak memerlukan jarum untuk melakukan bedah. 
• Aman, USG tidak menggunakan sinar X atau CT scan sehingga tidak menggunakan radiasi sehingga pemeriksaan ini lebih aman jika dilakukan berkali-kali. 
• Lebih baik untuk melihat jaringan lunak, USG menampilkan bagian tubuh seperti otot, organ dalam dan jaringan lunak lainnya yang tidak terlihat jelas pada rongten. 
• Lebih mudah diakses dan harganya terjangkau, USG tersedia di banyak tempat dan biasaya yang dikeluarkan lebih murah dibandingkan dengan pemeriksaan MRI atau CT scan. 

Artikel lainnya: Cara Membaca Hasil USG Tidak Hamil, Apa Saja Tanda-Tandanya? 

Bagaimana Prosedur USG?

Saat pemeriksaan USG, biasanya Mom diminta untuk berbaring telentang di atas meja atau kasur. Posisi akan disesuaikan agar hasil gambar lebih akurat, dan terkadang dokter juga akan meminta Mom menoleh ke satu sisi agar gambarnya terlihat lebih jelas. Prosedur ini dilakukan untuk memastikan manfaat USG kehamilan dapat maksimal, seperti memantau pertumbuhan janin, posisi plasenta, serta kondisi rahim secara keseluruhan.

Dokter akan membantu proses pemeriksaan dengan mengoleskan gel khusus berbahan dasar air di area tubuh yang akan diperiksa. Gel ini berfungsi membantu alat USG menempel dengan baik pada kulit serta menghilangkan udara yang bisa mengganggu kualitas gambar. Proses ini penting agar manfaat USG kehamilan seperti memantau kondisi janin, mendeteksi kelainan sejak dini, dan memastikan kesehatan kehamilan dapat diperoleh secara maksimal.

Alat bernama transduser akan diletakkan di atas kulit dan digerakkan perlahan maju mundur hingga gambar terlihat di layar. Prosedur USG ini umumnya tidak menimbulkan rasa sakit, meskipun Mom mungkin akan merasa sedikit tidak nyaman saat alat ditekan. Pemeriksaan ini penting dilakukan secara menyeluruh agar manfaat USG kehamilan, seperti melihat pertumbuhan janin, mendeteksi kelainan, dan memantau kondisi kehamilan, dapat diperoleh secara optimal.

Keterbatasan Alat USG

USG memang memiliki banyak manfaat namun tidak menutup kemungkinan mempunyai keterbatasan, berikut penjelasannya:

• Sulit digunakan pada organ yang memiliki kandungan udara. USG tidak bisa bekerja dengan jelas jika terdapat udara, namun masih bisa dilakukan untuk pemeriksaan cairan di sekitar paru-paru. 
• Tidak bisa menembus tulang, sehingga hanya terlihat pemukaan luarnya saja, namun bisa digunakan untuk memeriksa cedera atau infeksi yang terjadi di sekitar tulang. 
• Kurang efektif bagi badan pasien dengan berat berlebih karena adanya jaringan lemak yang berlebih.
• Keterbatasan pada bayi dan anak, tulang bayi masih rawan maka dari itu tidak bisa melakukan USG. 

Artikel lainnya: USG Janin 2 Minggu: Apakah Sudah Terlihat Kantung Janinnya? 

Keamanan dan Risiko USG

USG adalah prosedur pemeriksaan yang aman karena tanpa radiasi berbeda dengan rongten dan CT scan. USG tidak menggunakan radiasi melainkan gelombang suara yang berfrekuensi tinggi untuk menghasilkan gambar sehingga hal ini bisa mengurangi risiko paparan sinar radiasi. 

Tidak membutuhkan zat kontras, dalam pemeriksaan medis lainnya biasanya menggunakan zat kontras agar mendapatkan gambar yang lebig jelas. Zat ini menyebabkan reaksi alergi bagi beberapa orang. USG tidak menggunakan zat kontras sehingga aman bagi pasien. 

USG tidak memiliki risiko yang serius sehingga aman, namun dalam beberapa kondisi tertentu gelombang suara memberikan sedikit pengaruh pada jaringan tubuh. Maka dari itu FDA menetapkan batasan aman dalam menggunakan USG. USG tidak disarankan untuk membuat video bayi di dalam kandungan tanpa alasan medis, dan USG dilakukan untuk kebutuhan medis. 

USG bukan hanya alat untuk memantau kehamilan, tetapi juga memiliki peran besar dalam mendeteksi berbagai kondisi kesehatan lain, mulai dari gangguan organ dalam hingga masalah pada sistem reproduksi. Dengan keunggulannya yang aman, tanpa radiasi, dan minim risiko, USG menjadi pilihan tepat untuk pemeriksaan medis yang lebih menyeluruh. Jika Mom ingin memeriksakan kondisi tubuh atau sedang mengalami keluhan seputar kesehatan reproduksi, konsultasikan langsung dengan dokter kandungan di KS Women and Children Clinic.