MPASI yang kepanjangan dari Makanan Pendamping ASI (Air Susu Ibu) biasanya diberikan saat si Kecil sudah memasuki usia 6 bulan ke atas. Banyak makanan yang bisa dijadikan MPASI Mom, makanan yang tekstur halus, berbentuk lebih padat, hingga yang kasar. 

Tentunya pemberian MPASI juga harus disesuaikan dengan usia si Kecil Mom. Jika si Kecil masih berusia 6 bulan tapi sudah diberikan makanan bertekstur kasar, bisa saja si Kecil akan tersedak oleh makanan itu sendiri. 

Jadi, Mom & Ayah perlu tahu tahapan tekstur makanan bayi yang sesuai dengan usianya. Artikel ini akan membahas tekstur MPASI sesuai usia bayi ya Mom, mulai dari awal MPASI sampai 12 bulan atau 1 tahun. Perlu Mom ketahui mulai dari manfaat MPASI bagi si Kecil lalu akan membahas lebih lanjut tekstur MPASI sesuai usia si Kecil ya Mom. 

Manfaat MPASI

Umumnya, manfaat dari MPASI yang mungkin Mom tahu ialah untuk memperkenalkan tekstur MPASI kepada si Kecil sebagai pelengkap dari ASI atau susu formula. Namun, ada beberapa manfaat penting lainnya untuk Mom ketahui dari ASI itu sendiri. 

1. Memeri nutrisi tambahan untuk memenuhi kebutuhan pertumbuhan bayi.
2. Dengan adanya nutrisi yang lengkap di makanan MPASI nya akan sangat membantu perkembangan otak dan fungsi saraf. 
3. Membantu si Kecil mengenal tekstur MPASI. Disini Mom bisa memberikan beragam jenis makanan agar makanan yang ia makan bervariasi saat tumbuh dewasa. 
4. Membantu si Kecil untuk mengunyah makanan dari tekstur MPASI tersebut. 
5. Membantu mencegah alergi pada makanan yang dimakannya nanti
6. Mendukung pertumbuhan dan berat badan yang sesuai usianya. 
7. Si Kecil akan lebih kebal tubuhnya saat memakan makanan yang padat dan sehat. 
8. Si Kecil jadi mengenal rasa lapar dan kenyang
9. Dengan adanya MPASI, bisa membantu Mom juga supaya bisa mengatur pola makan si Kecil menjadi lebih sehat.
10. Memperat bonding antara orang tua dan si Kecil.

Sehingga penting bagi Mom untuk memberikan tekstur MPASI yang tepat untuk usia si Kecil ya. 

Tekstur MPASI Sesuai Usianya

Proses dalam menyiapkan MPASI tentu harus dengan cara, bahan, dan alat yang aman dan higienis loh Mom. MPASI juga bisa diberikan saat si Kecil merasa lapar, sesuai dari sinyal yang diberikan si Kecil lewat tangisan. Maka dari itu, yuk Mom ketahui tahapan tekstur makanan bayi sesuai usianya.

Sebelum Mom lanjut untuk mengetahui tahapan tekstur makanan bayi, Mom bisa ketahui 5 tekstur MPASI yang bisa dicoba si Kecil sesuai usianya. 

Menurut IDAI, tekstur MPASI dibagi menjadi 5 yaitu: 

1. Puree: Makanan yang bisa dihaluskan sampai menjadi bubur kental.
2. Mashed: Makanan yang dilumatkan hingga halus.
3. Minced: Makanan yang dicincang halus.
4. Chopped: Makanan yang dicincang kasar.
5. Finger foods: Makanan yang dapat dipegang oleh anak.

Supaya Mom lebih mengetahui lagi penempatan tekstur MPASI si Kecil sesuai usianya, ketahui tahapan tekstur makanan bayi berikut ya Mom. 

1. 6 Bulan

Si Kecil bisa memulai dengan makanan yang sangat halus dengan cara disaring atau di lumat juga Mom. Ketika sudah masuk di usia 6 bulan, si Kecil sedang memasuki tahap adaptasi dengan tekstur MPASI nya Mom. Kemungkinan juga si Kecil jika diberikan tekstur MPASI yang salah akan berisiko tinggi tersedak. Supaya si Kecil tidak mudah tersedak oleh makanannya, disarankan Mom bisa berikan MPASI dengan tekstur MPASI yang puree atau halus hingga di lumat Mom. Jadi makanannya bisa diblender lalu disaring. 

Disarankan Mom coba memberi si Kecil makannya sebanyak 1 sampai 2 kali di bulan pertama MPASI. Jadi jangan terlalu banyak ya Mom, cukup beri 2 sampai 3 sendok dalam sekali makan. Lalu Mom bisa tingkatkan secara bertahap sesuai usianya. 

2. Usia 7 Sampai 8 Bulan

Tahapan tekstur makan bayi selanjutnya masuk di usia 7 sampai 8 bulan. Mom boleh berikan tekstur MPASI si Kecil dengan agak kasar. Jadi Mom cukup blender makanan sampai teksturnya sedikit halus namun tidak lagi disaring. Saat si Kecil menolak tekstur MPASI yang kasar, Mom bisa berikan tekstur makanannya menjadi lebih halus jika nantinya si Kecil menolak makan dari tekstur yang kasar itu. 

3. Usia 9 sampai 10 Bulan

Tahapan tekstur makanan bayi berikutnya, si Kecil sudah memasuki usia 9 sampai 10 bulan. Dimana Mom sudah boleh memperkenalkan si Kecil dengan tekstur MPASI tanpa diblender dengan cara dipotong kecil-kecil atau dengan bubur tekstur kasar. Pada usia tersebut, si Kecil sudah bisa merapatkan bibirnya untuk Mom membersihkan sisa makanan yang ada di sendok. Lalu di usia tersebut juga, si Kecil bisa menggigit makanan dengan tekstur lebih keras loh. 

4. Usia 11 Bulan

Tahapan tekstur makanan bayi di usia 11 bulan ini, Mom boleh lanjut berikan si Kecil makan nasi tim. Dengan tekstur yang masih lembek, tapi jangan terlalu lembek seperti di awal MPASI ya Mom. Porsinya pun juga bisa ditingkatkan mencapai 250 mililiter sebanyak 3 sampai 4 kali sehari. Mom bisa beri makanan komplit mulai dari nasi, lauk pauk, dan sayuran. Mom juga boleh beri camilan di antara waktu makanannya dan selingi dengan ASI. 

5. Usia 12 Bulan 

Di tahapan tekstur makanan bayi berikutnya, si Kecil sudah boleh Mom berikan makanan dengan menu orang dewasa. Menu makannya bisa Mom samakan dengan menu keluarga. Tapi Mom jangan berikan bumbu-bumbu penyedap seperti lada dan cabai. Mom bisa berikan tahapan tekstur yang seusianya.

Setelah Mom mengetahui tahapan tekstur makanan bayi sudah sesuai usianya Mom dapat melihat jadwal pemberian MPASI yang baik pada si Kecil Mom dalam artikel Kehamilan Sehat lainnya. Dalam artikel tersebut Mom dapat melihat teknik memberikan MPASI pada si Kecil juga. Jangan lupa juga untuk konsultasikan tahapan tekstur makanan bayi kepada dokter anak di poli anak cabang Kehamilan Sehat ya Mom. Ditunggu kedatangannya.